SuaraKaltim.id - Kebutuhan darah di Kutai Kartanegara (Kukar) terbilang cukup tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Palang Merah Indonesia (PMI) Kukar komitmen untuk memenuhi stok darah dengan sistem jemput bola.
Dikatakan Ketua PMI Kukar Ismed, kebutuhan stok darah cukup besar berada di tiga rumah sakit umum daerah (RSUD), yakni RSUD Aji Muhammad Parikesit, Dayaku Raja Kota Bangun, dan Abadi Samboja.
Tentunya ini menjadi tantangan tersendiri, lantaran mencari pendonor darah selama ini terbilang cukup sulit. Mengatasi permasalahan itu, pihaknya melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
“Alhamdulillah PMI bersama pengurus PMI di setiap kecamatan terus melakukan sosialisasi dan edukasi pentingnya donor darah untuk membantu masyarakat,” ujar Ismed, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (12/06/2023).
Baca Juga:Desa Pela di Kukar Sabet Penghargaan di Kancah Internasional
Selain memberikan sosialisasi dan edukasi, pihaknya juga telah meluncurkan program PMI Idaman atau aksi donor darah mendatangi Anda.
PMI tidak hanya menunggu para pendonor darah datang namun menerapkan sistem jemput bola, yaitu mendatangi kantor-kantor pemerintahan, perusahaan dan setiap event-event besar selalu membuka stand donor darah.
“Alhamdulillah data pendonor baru dari Januari - Mei 2023 tercatat 1.537 orang pendonor baru,” tutupnya.