#KawalSuaraKaltim, Gerakan 1.000 Relawan Siap Awasi Kecurangan Pemilu 2024

Kegiatan pengawasan ini mendapat dukungan dari Bawaslu.

Denada S Putri
Senin, 12 Februari 2024 | 13:15 WIB
#KawalSuaraKaltim, Gerakan 1.000 Relawan Siap Awasi Kecurangan Pemilu 2024
Aliansi Kawal Suara Kaltim saat menggelar Press Conference terkait pengawalan suara Pemilu 2024. [Ist]

SuaraKaltim.id - Demi meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Aliansi Kawal Kaltim mengumumkan pencarian 1.000 relawan yang akan bertindak sebagai pengawas di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Pengumuman ini dibuat pada konferensi pers di Dinasty Coffee, Jalan Juanda 6, Air Hitam, Samarinda Ulu, pada Minggu (11/02/2024), melalui gerakan dengan tagar #KawalSuaraKaltim.

Koordinator Kawal Kaltim, Aditya Prameshvara menjelaskan, relawan akan berperan penting dalam mengantisipasi dan mengawasi kecurangan selama proses pemungutan dan penghitungan suara.

"Kami juga akan mengumpulkan dan mendokumentasikan data suara dari TPS," katanya, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (12/02/2024).

Baca Juga:Distribusi Logistik Pemilu di Balikpapan Capai 70%, KPU Targetkan Rampung Besok

Aliansi Kawal Kaltim telah membuka pendaftaran untuk relawan yang siap untuk mengawal proses pemilu pada tanggal 14 Februari 2024. Para relawan yang terpilih akan menjalani pelatihan teknis melalui bimbingan teknis (bimtek) secara online pada tanggal 13 Februari 2024.

Kegiatan pengawasan ini mendapat dukungan dari Bawaslu dan bertujuan untuk memastikan transparansi hasil pemilu. Aditya menambahkan berdasarkan PKPU No 25 Tahun 2023 Pasal 59 Ayat 1 dan 2, masyarakat memiliki hak untuk mendokumentasikan formulir C1, baik dalam bentuk video atau foto.

"Kami mengimbau relawan kami untuk tidak ragu mendokumentasikannya sebagai bukti transparansi."

Inisiator Kawal Kaltim, Safran Achmad, mengajak masyarakat yang terlibat dalam pengawasan untuk bekerja secara optimal.

"Penghitungan suara adalah momen vital yang harus ditransparansikan kepada publik," ujar Safran, menekankan pentingnya sinergi antara pemilih dan pengawas dalam mengawal proses pemilu.

Baca Juga:Bantu Bawaslu, Satpol PP Samarinda Kerahkan 160 Personel Dukung Penertiban Algaka

Aliansi juga berharap dukungan dari media massa untuk menciptakan pemilu yang damai, bebas dari hoax, narasi pemecah belah, dan kampanye hitam.

Relawan yang tertarik dapat mendaftar mulai dari tanggal 11 Februari hingga 13 Februari 2024 dengan mengisi formulir yang tersedia di https://bit.ly/MencariKawalan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak