SuaraKaltim.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diprediksi kehilangan 1 kursi dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024. Prediksi itu diperkirakan terjadi di daerah pemilihan (Dapil) Bontang Barat.
Hal itu disampaikan Ketua DPD PKS Bontang Suharno. Ia mengatakan, per data Kamis (15/02/2024) kemarin suara mencapai 600-an lebih. Sementara, posisi Abdul Malik berada di nomor 5.
Di mana, di atasnya terisi Joni Ala Padang dari PDI Perjuangan, Aloysius Roni dari Partai Golkar, Bonnie Sukardi dari PKB, dan Sem Nalpa dari Partai Gerindra.
"Bener kami prediksi lepas suara di Bontang Barat. Cuman kita tetap sabar dan menunggu keputusan resmi KPU," ucap Suharno, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (16/02/2024).
Baca Juga:Bawaslu Samarinda Selidiki Dugaan Penyalahgunaan Hak Suara di Dua TPS
Lebih lanjut, Suharno tidak berani menyimpulkan penyebab kurang maksimalnya perolehan suara di Bontang Barat. Bisa jadi disebabkan karena adanya Caleg yang cukup potensial beberapa waktu lalu meninggal dunia.
Belum lagi masifnya manuver dari tim partai lainnya. Selanjutnya, Suharno mengaku tim data PKS masih terus menginput seluruh perolehan suara yang didapat dari saksi partai.
"Kan kemarin ada almarhum Fajar jadi kita juga pasti terdampak terhadap suara. Tapi kita masih optimis tunggu data kami final juga," sambungnya.
Lebih lanjut, masih dalam perhitungan internal PKS masih optimis mempertahankan 2 kursi. Masing-masing 1 di Dapil Bontang Utara, dan Dapil Bontang Selatan sebanyak 1 kursi.
Untuk posisi Bontang Utara suara terbayak berada di saudara Adrofdita. Sementara di Bontang Selatan di suara dirinya Suharno.
Baca Juga:Hari H Pemilu di Samarinda Diwarnai Kekurangan Surat Suara Pilpres
"Masih bisa ini kita pertahankan 2 kursi di Bontang Utara dan Bontang Selatan," pungkasnya.