SuaraKaltim.id - Tim relawan Isran Noor-Hadi Mulyadi saat ini tengah menyusun strategi untuk kemenangan di pemilihan gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim). Pasalnya, pasangan petahana Isran-Hadi berhasil mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat dan PDI-P, dengan perolehan sebanyak 11 kursi untuk melaju di Pilgub.
Ketua Tim Relawan Isran-Hadi, Iswan Priady menyampaikan, pihaknya tengah menyiapkan strategi khusus, agar bisa bertarung dalam kontestasi politik melawan pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji.
"Perolehan kursi pasangan Isran-Hadi sudah cukup untuk mendaftar di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim 2024," kata Iswan, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Kamis (15/08/2024).
Lebih lanjut, Iswan juga berterima kasih kepada petinggi PDI-P, yang telah mempercayakan Isran-Hadi dalam pertarungan politik di Kaltim. Oleh sebab itu, tim relawan akan memaksimalkan jumlah suara di Kaltim untuk Pilkada pada 27 November 2024.
Baca Juga:Isran Noor Kembali Jadi Kader Demokrat, Pengamat Ungkap Potensi Barter Politik di Pilgub Kaltim
"Kami berkomitmen penuh untuk menjalankan amanah tersebut untuk kemaslahatan rakyat Kalimantan Timur," tegasnya.
Iswan juga mengajak masyarakat Kaltim agar dapat berpartisipasi dan menggunakan hak pilihnya dalam memilih calon sesuai dengan hati nurani tanpa terpengaruh dengan janji politik uang.
"Masyarakat punya peran krusial dalam mengawasi Pilkada, ciptakan kontestasi yang jujur, adil, dan bermartabat," paparnya.
Menurutnya, kemenangan yang diraih dengan politik uang, hanya akan merusak ekonomi masyarakat melalui pemimpin yang lahir dari praktik politik uang. Ia percaya, pemimpin yang menggunakan praktek tersebut tidak akan pernah menepati janji- janji kampanyenya.
"Tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras. Tidak ada keberhasilan tanpa kebersamaan. Tidak ada kemudahan tanpa doa. Rapatkan barisan, berjuang sampai meraih kemenangan," tutur Iswan.
Baca Juga:Demokrat Pilih Isran-Hadi, Rudy-Seno Tetap Optimis dengan Dukungan Koalisi