Setiap kulkas biasanya dilengkapi dengan pengatur suhu. Pastikan Anda mengatur suhu sesuai kebutuhan.
Suhu ideal pada bagian pendingin kulkas (refrigerator) adalah 3–5 derajat Celsius, sementara bagian freezer sebaiknya berada di suhu -18 derajat Celsius.
Suhu yang terlalu rendah bisa menyebabkan bunga es menumpuk dan membuat kulkas boros listrik, sedangkan suhu yang terlalu tinggi dapat membuat makanan cepat basi.
4. Jangan Terlalu Penuh atau Terlalu Kosong
Baca Juga:Daftar 7 Makanan Bergizi yang Dilarang Dikonsumsi Saat Makan Malam, Ini Alasannya
Mengisi kulkas terlalu penuh membuat sirkulasi udara dingin tidak merata. Sebaliknya, kulkas yang terlalu kosong juga membuat pendinginan tidak efisien.
Idealnya, isi kulkas dalam jumlah sedang, dengan susunan yang rapi agar udara bisa bersirkulasi secara optimal.
Gunakan wadah transparan untuk menyimpan makanan agar lebih mudah terlihat dan menghindari pemborosan karena makanan terlupa di bagian dalam kulkas.
5. Bersihkan Karet Pintu Secara Berkala
Karet pintu kulkas (gasket) berfungsi menjaga agar pintu kulkas tertutup rapat dan tidak bocor udara.
Baca Juga:4 Ciri Makanan Mengandung Minyak Babi, Bikin Masakan Lebih Renyah?
Jika bagian ini kotor atau rusak, udara dingin bisa keluar, dan membuat kulkas bekerja lebih keras.
Bersihkan karet pintu dengan kain lembab dan sabun lembut setiap dua minggu sekali. Jika terlihat retak atau mengelupas, segera ganti agar fungsi kulkas tetap optimal.
6. Cabut dan Bersihkan Bagian Belakang Kulkas
Debu yang menumpuk pada bagian belakang kulkas, terutama di bagian kondensor, bisa membuat sistem pendinginan tidak bekerja maksimal.
Setiap 3–6 bulan sekali, cabut kabel kulkas dan bersihkan bagian belakangnya dengan kuas atau vacuum cleaner.
Langkah ini bisa membantu kulkas bekerja lebih efisien dan tidak cepat panas.