SuaraKaltim.id - Pada saat perayaan Natal 2020, jumlah harian kasus Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bertambah menjadi 218 pasien. Namun yang lebih miris, jumlah kasus kematian akibat virus asal Kota Wuhan, China tersebut tercatat 10 orang yang meninggal.
Dengan pertambahan 10 kematian pada Jumat (25/12/2020) maka total pasien yang meninggal akibat Covid-19 terakumulasi menjadi 709 kasus.
Dari total tersebut, terbanyak berada di Kota Balikpapan dan Kota Samarinda masing-masing 2 kasus, Kabupaten Berau 1 kasus, Kabupaten Kutai Barat 1 kasus, Kabupaten Kutai Kartanegara 1 kasus, Kabupaten Kutai Timur 1 kasus, Kabupaten Paser 1 kasus, Kota Bontang 1 kasus.
Sementara dari 218 kasus Covid-19 harian di Kaltim, ada lima daerah utama yang jumlah pasiennya di atas 20 kasus. daerah tersebut meliputi Kota Balikpapan 59 kasus, kemudian Kabupaten Kutai Barat 37 kasus, Kabupaten Paser 36 kasus, Kota Bontang 33 kasus dan Kabupaten Kutai Timur 30 kasus.
Baca Juga: Perhatian! Warga Luar Kaltim yang Ingin Berkunjung Wajib Tunjukkan Ini
Sedangkan, Kota Samarinda ada 16 kasus, Kabupaten Penajam Paser Utara 5 kasus, dan terakhir Kabupaten Kutai Kartanegara 2 kasus.
Sedangkan pasien sembuh bertambah 179 kasus. Dari Kabupaten Berau 13 kasus, Kabupaten Kutai Barat 7 kasus, Kabupaten Kutai Kartanegara 50 kasus, Kabupaten Kutai Timur 32 kasus, Kabupaten Paser 7 kasus, Kabupaten Penajam Paser Utara 9 kasus, Kota Balikpapan 32 kasus, Kota Bontang 13 kasus dan Kota Samarinda 16 kasus.
Dilansir dari Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com, secara kumulatif jumlah terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 25.481 kasus, sebanyak 3.431 pasien menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, serta sebanyak` 21.341 pasien sembuh.
Sedangkan di Kota Balikpapan dari penambahan 56 kasus positif baru, tercatat sebanyak 20 kasus dengan riwayat gejala, 28 kasus dengan riwayat orang tanpa gejala (OTG), 3 kasus dengan riawayat tracing kontak erat, 1 kasus riwayat tracing ditempat kerja dan 4 kasus pelaku perjalanan.
Hampir 40 persen atau 17 kasus positif baru merupakan KTP luar Balikpapan dan 4 kasus masih usia anak yakni 2 tahun hingga 15 tahun dan 2 kasus kematian. Kemudian terdapat penambahan 32 kasus sembuh atau selesai isolasi mandiri.
Baca Juga: Jelang Natal, Kasus Harian Covid-19 Kaltim Tertinggi di Pulau Kalimantan
Adapun 2 kasus kematian yakni laki-laki BPN 5317 berusia 40 tahun, meninggal dunia 25 Desember 2020 pukul 07.30 Wita di rumah sakit Kanudjoso Djatiwibowo dan laki-laki BPN 5058, berusia 53 tahun, meninggal dunia 25 Desember 2020 pukul 08.20 Wita di RSUD Beriman.
Secara kumulatif jumlah terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 5.513 kasus, sebanyak 261 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, sebanyak 341 pasien isolasi mandiri, sebanyak 4.653 pasien sembuh dan sebanyak 258 kasus kematian.
Berita Terkait
-
Kisah Agus Sugiri Tinggalkan Karier Kantoran untuk Jadi Petani
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
- Cucu Ulang Tahun, Kado dari Kris Dayanti untuk Azura Bikin Atta Halilintar Semringah: Masya Allah!
- Dihujat Gegara Sindir Raffi Ahmad, Pendidikan Andhika Pratama dan Andre Taulany Tak Jauh Beda
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Survei Cyrus: Rudy-Seno Unggul Elektabilitas 54,2%, Tren Dukungan untuk Isran-Hadi Menurun
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
Langkah Hukum Rudy Mas'ud Terhadap Aktivis Dinilai Kontraproduktif untuk Kampanye, Kata Musyanto
-
Dukungan Isran Noor pada Pemuda Konservasi Kaltim, Wujud Kepedulian Terhadap Alam
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"