SuaraKaltim.id - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor menyindir aktivitas pertambangan batu bara, sejak kewenangan perizinan beralih ke pemerintah pusat.
Namun, Isran punya cara sendiri dalam menyinggung hal tersebut. Dia menyindir dengan mengatakan perkembangannya sangat maju pesat.
“Belum ada izin sudah ditambangnya, artinya maju. Siapa yang mengawasi? Inspektur tambang ditarik kewenangannya ada di Kementerian ESDM,” ujarnya dalam rapat koordinasi Intensifikasi dan Ekstensifikasi PBB dan PPH di Hotel Grand Jatra Balikpapan pada Kamis (25/3/2021) dilansir dari Inibalikpapan.com, jaringan Suara.com.
Isran Noor menjelaskan, pemerintah daerah saat tidak lagi memiliki kewenangan perizinan penambangan batu bara sejak regulasi direvisi.
“Mulai 10 Desember 2020 ditarik ke Jakarta kewenangannya kemajuannya sangat pesat di bidang pertambangan karena revisi UU 23 tahun 2020,” ujarnya.
Menurutnya, setelah kewenangan ditarik ke pusat, kini daerah tak lagi punya kewenangan untuk mengawasi. Sehingga ada perusahaan yang belum memiliki izin sudah menambang.
Bahkan lanjutnya yang merugikan lagi, rata-rata jalan negara maupun jalan provinsi dan kabupaten kota digunakan untuk mengangkut batu bara.
Menurut Isran Noor, seharusnya perusahaan memilik jalur tersendiri.
“Jalan-jalan negara, jalan daerah digunakan untuk mengangkut batu bara. Karena memang daerah tidak punya kewenangan,” ujarnya.
Baca Juga: Launching Pendaftaran Beasiswa Kaltim Tuntas Hari Ini, Diresmikan Gubernur
Berita Terkait
-
Launching Pendaftaran Beasiswa Kaltim Tuntas Hari Ini, Diresmikan Gubernur
-
Gubernur Isran Noor Usul Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Tanpa Seleksi
-
Jelang Ramadan, Apindo Sebut Tak Ada Perusahaan di Kaltim Tunggak THR
-
Polda Kaltim Bersiap Terapkan ETLE atau Tilang Elektronik, Proses Lancar
-
Antisipasi Bencana di Kaltim, TNI dan Polri Siapkan 2800 Personel
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat