SuaraKaltim.id - Tak jauh dari rumahnya, warga Gang Salewangan, Klandasan Ulu, Kota Balikpapan menuju Masjid At Taqwa untuk melaksanakan Salat Subuh. Belum sampai ke Masjid At Taqwa tujuannya, ia menjadi korban penikaman, Jumat (2/4/2021).
“Pada saat subuh tadi, jadi korban ini hendak sholat subuh. Jadi korban yang jaraknya rumahnya dekat dengan masjid At Taqwa Gang Salewangan Klandasan Ulu, dekat,” ujar Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro, dilansir dari Inibalikpapan.com, jaringan Suara.com.
Lokasi penikaman, kata Rengga, tepat di Tugu Willoyoyo Puspoyudo. Korban ditikam dari belakang. Korban kemudian berlari meminta tolong kepada warga atau Jemaah dari Masjid At Taqwa.
”Jadi korban itu radius dengan masjid jarak 200 meter dari lokasi,” ujarnya.
“Sempat korban melawan dan sempat lari dan mminta tolong kepada jamaah masjid, bahwa dia sempat masuk ke dalam masjid untuk minta tolong,” jelas Rengga.
Apa motif pelaku masih dalam penyelidikan kepolisian. Satreskrim Polresta Balikpapan juga sudah melakukan olah TKP.
Dua senjata tajam yang diduga digunakan pelaku, serta pakaian korban diamankan menjadi barang bukti.
“Kita masih dalami motifnya apa ini, apakah ada dendam pribadi atau ada apa, kita masih dalami., yang kita amankan barang bukti pakaian korban, termasuk dua parang pelaku sudah kita amankan di TKP,” ujarnya
“Dan kita sudah olah TKP dengan tim identifikasi dengan Polda Kaltim untuk mengungkap pelaku termasuk motif dari pelaku ini,”
Baca Juga: Pasar Ramadan di Balikpapan Diizinkan, Ini Syaratnya
Sementara saat ini korban dirawat intensif di rumah sakit Tentara karena mengalami luka akibat sabetan senjata tajam .
“Sekitar lima (luka sabetan), di lengan di punggung, di kepala, termasuk di pergelangan tangan,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Pasar Ramadan di Balikpapan Diizinkan, Ini Syaratnya
-
Ini 10 Panduan Satgas Covid-19 Balikpapan Saat Ramadan di Tengah Pandemi
-
Wawali Rahmad Mas'ud Dorong Pariwisata Manfaatkan Teknologi dan SDM Andal
-
Balikpapan Ragam Etnis dan Agama, Wali Kota Serukan Jaga Kondusifitas
-
Penggunaan GeNose C19 di Bandara dan Pelabuhan Balikpapan Tahap Koordinasi
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Kaltim Dorong Sekolah Terapkan Sistem Hybrid, Guru Dituntut Jadi Fasilitator
-
Pemkab PPU Bekali Nelayan Pesisir Demi Kelestarian Laut Penyangga IKN
-
Demo DPRD Kaltim Berujung Represif? LBH Samarinda Angkat Kasus ke Polisi
-
KPK Perketat Jerat di Kasus Suap Tambang, Dayang Donna Tunggu Giliran?
-
Pemkab PPU-Baznas Salurkan Bantuan Rp190 Juta untuk Warga Rentan di Sekitar IKN