SuaraKaltim.id - Langkah Makmur HAPK yang menggugat pencopotan dirinya dari kursi Ketua DPRD setempat di Mahkamah Partai Golkar dihargai oleh Pengurus DPD Golkar Kaltim. Bahkan, mereka menilai pilihan tersebut merupakan langkah yang bijak dalam menyelesaikan polemik yang terjadi selama beberapa pekan terakhir.
Merespon adanya gugatan yang Ketua Harian DPD Golkar Kaltim tersebut, Sekretaris DPD Golkar Kaltim Husni Fahruddin mengaku masih menunggu surat resmi dari Mahkamah Partai.
"Golkar Kaltim menghargai apa yang ditempuh Pak Makmur. Lebih baik daripada memainkan pola-pola gerakan eksternal. Jadikan hukum sebagai panglima," katanya seperti dilansir Presisi.co-jaringan Suara.com.
Dia mengemukakan, sambil menunggu proses persidangan sesuai mekanisme internal partai, proses di DPRD Kaltim juga didorong harus tetap berjalan.
"Sampai paripurna dan pengesahan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri)," katanya.
Meski begitu, DPD Golkar Kaltim berharap Makmur legawa menerima keputusan partai. Pun DPD Golkar Kaltim juga meminta Makmur mendinginkan segelintir orang di luar partai yang diklaimnya telah memancing keributan.
"Itu tidak baik untuk kondusivitas di Kaltim. Urusan ketua DPRD Kaltim saja ributnya begini, kita harusnya tenang menghadapi pandemi. Jangan malah membuat gerakan yang mengundang orang-orang berkumpul. Nanti makin parah Covid-19 di Samarinda ini," sebutnya.
Lebih lanjut, dia mengemukakan, alasan utama usulan pergeseran Ketua DPRD Kaltim yang diduduki Makmur HAPK, berawal dari aspirasi 11 anggota Fraksi Golkar DPRD Kaltim, lantaran terjadi kebuntuan komunikasi serta minimnya keaktifan Makmur HAPK dalam rapat-rapat fraksi.
Lantaran sulitnya berkomunikasi, Makmur juga disebut jarang terlibat dalam rapat-rapat DPD Partai Golkar Kaltim, baik yang digelar dalam bentuk pertemuan fisik maupun rapat secara virtual.
"Semua data ada pada kami. Yang nanti bisa dibuktikan di Mahkamah Partai. Cukup itu saja yang bisa kami sampaikan agar publik memahami secara umum sehingga Golkar tidak dianggap menzalimi seseorang," imbuhnya.
Baca Juga: Tak Terima Dicopot dari Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK Ajukan Gugatan ke Mahkamah Partai
Dia pun membalas tudingan politisi senior itu yang menyebut DPD Partai Golkar Kaltim tidak dilibatkan dalam proses diskusi hingga rapat pleno membahas rencana rotasi salah satu alat kelengkapan dewan di DPRD Kaltim itu.
Husni mengklaim, jika Pengurus Golkar Kaltim sudah mengundang Makmur. Namun yang bersangkutan tidak hadir.
Tak hanya itu, menurutnya, undangan kepada Makmur untuk datang ke Jakarta bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto juga tidak hadir.
"Kemudian agar kebuntuan komunikasi dapat dipecahkan dan langkah serta gerak di fraksi seirama, saya mencoba mengomunikasikan. Tapi saya tidak bisa bertemu beliau sampai berbulan-bulan. Sehingga memang metode konfirmasi atas keluhan fraksi tidak bisa kita dapatkan dari beliau. Itu penyebabnya," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
5 HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar dengan Kamera Mumpuni
-
Terdeteksi 1.018 Kasus Positif HIV di Kaltim Sepanjang 2025
-
Harga Emas Antam Terbaru di Angka Rp2,404 Juta per Gram
-
5 Mobil Kabin Luas Murah Selain Avanza dan Xenia, Fitur Nyaman buat Keluarga
-
3 Tipe Mitsubishi Xpander Bekas Dicari Bapak-bapak dan Anak Muda Dinamis