SuaraKaltim.id - Hilangnya seorang anak berinisial MA (5 tahun) saat bermain di sekitar rumahnya di RT 30 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, sampai saat ini masih misteri. Pihak kepolisian telah menangani perkara ini.
Ketua RT 30 Manggar Nurhadi ketika diwawancarai, membenarkan peristiwa itu. Warganya ataupun korban saat bermain di sekitar rumahnya tanggal 29 Juni 2021 lalu, diculik seorang pria yang datang naik sepeda motor.
"Benar ada penculikan. Kronologisnya sekitar pukul 15.15 Wita, anaknya jalan keluar rumah dan main-main. Lalu diambil seorang pria naik sepeda motor," ujarnya kepada SuaraKaltim.id, Senin (5/7/2021).
Ditambahkannya, warga sama sekali tidak ada yang melihat kejadian itu. Sementara saat diputar rekaman CCTV sekitar rumah korban, tak ada juga warga yang mengenal sosok pria yang ada dalam video dan pergi membawa korban.
Baca Juga: Sehari Kubur 12 Jenazah, Begini Kisah Petugas Pemakaman Covid-19 di Balikpapan
"Warga tidak ada yang lihat. Di CCTV juga gak kenal karena pria yang membawa korban mengenakan masker dan helm. Saat ini CCTV sudah sama pihak kepolisian," tambahnya.
Sementara saat disinggung soal latar belakang keluarga korban, Nurhadi mengaku tidak banyak tahu. Hanya saja dia mengetahui kalau korban tinggal bersama ibu di lingkungan mereka. Sementara ayah korban tidak tinggal di sana karena sudah lama pisah dengan istri.
"Pernah datang (suami), tapi udah lama pisah. Hanya ibu dan anak yang tinggal di lingkungan kami," tambahnya.
Di tempat terpisah di lingkungan rumah korban, seorang warga yang enggan menyebut namanya, beranggapan kalau pelaku masih kenal dengan korban.
Maka ketika dibawa pergi, korban tidak memberontak dan ikut saja. Hal itu tampak jelas dari CCTV yang sempat dilihatnya.
Baca Juga: Buat Warga Balikpapan yang Ingin Vaksinasi Covid-19 Bisa Daftar di Link Ini
"Bisa jadi yang mengambil si anak kenal sama korban. Soalnya tidak melawan saat dijemput sama yang ngambil. Tapi ini dugaan, biar saja pihak kepolisian yang ungkap," timpalnya.
Terpisah, Kapolsek Balikpapan Timur Kompol FX Suhartanta ketika dikonfirmasi mengenai peristiwa itu, mengaku masih melakukan pencarian terhadap sang anak. Namun pihaknya hanya membantu karena laporannya masuk ke Unit PPA Satreskrim Polresta Balikpapan.
"Kami masih mencari juga. Kalau keterangan resmi langsung saja ke PPA," kata Suhartanta.
Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Saputra saat diwawancarai mengenai perkembangan perkara ini, mengaku masih melakukan penyelidikan.
"Masih lidik, Mas. Belum tahu kami secara pasti (apakah pelaku kenal korban), nanti kalau ada perkembangan akan kami sampaikan," pungkasnya.
Kontributor : Tuntun Siallagan
Berita Terkait
-
BRI Bagi-Bagi Hadiah di Fin Expo 2024, Simak Syaratnya!
-
Mimpi Manis Bekerja di Proyek Strategis Nasional Yang Berujung Nestapa
-
Polisi Pastikan DG Pelaku Penculikan Anak Saat Pulang Sekolah di Tangerang Selatan Sudah Ditangkap
-
Festival Literasi Balikpapan ke-4 Segera Digelar, Pendaftaran Dibuka hingga 14 Oktober 2024
-
Kota Balikpapan Raih Posisi Teratas dalam Pembangunan di Kaltim
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya