SuaraKaltim.id - Covid-19 varian delta kini juga menyebar di Balikpapan, selain di Samarinda dan Bontang, Kalimantan Timur. Sebanyak tiga dari 10 sampel yang dikirimkan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Balikpapan ke Laboratorium Kementerian Kesehatan dikonfirmasi mengandung virus corona varian baru tersebut.
“Meskipun sementara ini asalnya bukan pasien ber-KTP Balikpapan, tapi satu dari Sidoarjo, Jawa Timur; dan dua dari Jepara, Jawa Tengah,” ungkap Juru Bicara Satgas Covid-19 Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty, Selasa (20/7/2021).
Mereka 2 orang dirawat di RS Bhayangkara dan 1 orang di RSUD Kanujoso Djatiwibowo. Balikpapan adalah kota tujuan bagi pendatang, baik untuk sekadar transit dan menuju ke daerah-daerah lain di Kalimantan, atau pun untuk menetap dan bekerja di Kota Minyak itu.
Sebelum Covid-19 mewabah, rata-rata sebulan Balikpapan menerima pendatang baru 10 ribu orang.
Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang, Apa Saja Aturan yang Berubah Diberlakukan di Balikpapan?
Namun demikian, terlepas dari jumlah pendatang, menurut Kadinkes Juliarty, tanda-tanda varian delta sudah menyebar di Balikpapan terlihat dari pesatnya jumlah mereka yang terpapar dan meninggal dunia dalam 3 pekan terakhir.
“Baik dari jumlah kasus harian, jumlah yang dirawat di RS maupun yang isolasi mandiri, dan jumlah yang meninggal dunia; yang berbeda dari gelombang pertama Covid-19 ini menyebar,” jelas Kadinkes Juliarty di Balai Kota.
Pada Selasa (13/7) lalu misalnya, tercatat 600 orang lebih yang positif Covid-19 di Balikpapan. Pada hari itu juga ada kematian lebih dari 40 orang.
Karena itu, jelas Kadinkes, sudah tepat keputusan Pemkot untuk mengetatkan aktivitas warga, yang setidaknya berhasil menurunkan jumlah yang positif terpapar menjadi sekitar 200an saja di awal pekan ini.
"Walaupun kami akan terus mengetatkan pengawasan mereka yang isolasi mandiri maupun kontak erat, agar betul-betul jangan keluar rumah sampai benar-benar dinyatakan sehat kembali, supaya tidak menulari yang lain,” katanya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Perpanjang PPKM Darurat di Balikpapan, Berau, Bontang 5 Hari Lagi
Sebab itulah juga Pemkot Balikpapan menggelar Dapur Umum untuk memenuhi kebutuhan warga yang menjalani isolasi mandiri, termasuk juga pengantaran obat-obatan.
“Karena itu juga kami selalu mengingatkan agar warga tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan: rajin cuci tangan, selalu pakai masker, jaga jarak,” kata Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Untuk Persiapan Promo Gajian di Akhir Bulan, Segera Klik Linknya
-
Antrean BBM di Balikpapan Mulai Terurai, SPBU Kini Beroperasi 24 Jam
-
Link DANA Kaget Resmi Hari Ini: Cek 3 Tautan Bernilai Ratusan Ribu!
-
5 Link DANA Kaget Terbaru 21 Mei 2025, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!
-
Bupati PPU Dorong Pramuka Kelola Kawasan Edukasi Lingkungan di Era IKN