SuaraKaltim.id - Duet pelayar asal Kaltim Riski Rahmadani dan Nugie Triwira berhasil menyabet medali emas di PON XX Papua. Padahal, sebelumnya Riski dan Nugie pindah nomor tanding.
Riski Rahmadani/Nugie Triwira turun di nomor International 470 terbuka. Keduanya sukses menjadi jawara setelah melanjutkan konsistensi mereka finis di dua urutan teratas tiap balapan dalam perlombaan hari keempat di perairan Pantai Hamadi, Kota Jayapura, Rabu (6/10/2021).
Melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Riski Rahmadani/Nugie Triwira membukukan nilai akhir 16.00 poin di atas pasangan Bobby Feri Andriyanto/Herbito Igustano dari DKI Jakarta yang mendapatkan medali perak dengan 26.00 poin dan wakil Sulawesi Selatan Ismail Abdul Rahmat dan Murhani (27.00) yang memperoleh perunggu.
Raihan itu menjadi catatan menarik, mengingat dalam PON 2016 lalu Riski Rahmadani/Nugie Triwira turun di nomor International 420 putra dan meraih medali emas.
Bagi Riski pribadi, medali emas PON Papua menandai keberhasilannya meraih emas dalam tiga edisi PON beruntun, mengingat ia juga menjadi jawara saat turun di nomor Optimist putra PON 2012 Riau.
“Untuk saya pribadi, memang PON Papua ini saya berniat untuk hattrick medali emas PON dan memenangi medali emas kedua bersama partner saya ini,” kata Riski, dikutip dari sumber yang sama, Kamis (7/10/2021).
Ia berharap, bisa naik tingkat dan menorehkan prestasi untuk Indonesia di tingkat yang lebih tinggi seperti SEA Games atau Asian Games.
Medali emas nomor Internasional 420 putra PON Papua, tetap berhasil dipertahankan menjadi hak milik Kaltim sebab pasangan M. Abdul Sugianto/Rahmat Aidil Pratama keluar sebagai juara.
Abdul Sugianto/Rahmat Aidil Pratama mencatatkan raihan nilai bersih 12.00 poin, unggul jauh atas pasangan Kalimantan Utara Muhammad Ikwan/Riko Ramadani (24.00) yang memperoleh medali perak dan atlet layar Banten Gregorgy Roger Wardojo/Haikan Yaqzan (30.00) yang mendapatkan perunggu.
Baca Juga: Atlet Dasa Lomba Sumbar Raih Emas di PON Papua
Selamat empat hari pertama cabang olahraga layar PON Papua telah melombakan delapan nomor yang diikuti 60 atlet dari 13 provinsi.
Selanjutnya pada Kamis (7/10/2021) dua nomor layar akan dilombakan yakni Laser Handicap Marathon terbuka dan RS One Marathon terbuka, yang bakal diikuti 14 peserta dari 9 provinsi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
Terkini
-
Kaltim Dorong Sekolah Terapkan Sistem Hybrid, Guru Dituntut Jadi Fasilitator
-
Pemkab PPU Bekali Nelayan Pesisir Demi Kelestarian Laut Penyangga IKN
-
Demo DPRD Kaltim Berujung Represif? LBH Samarinda Angkat Kasus ke Polisi
-
KPK Perketat Jerat di Kasus Suap Tambang, Dayang Donna Tunggu Giliran?
-
Pemkab PPU-Baznas Salurkan Bantuan Rp190 Juta untuk Warga Rentan di Sekitar IKN