SuaraKaltim.id - Kasus penemuan jasad seorang wanita berinisial RA (21) yang tewas di kamar nomor 508 Hotel MJ, Jalan KH Khalid, Kecamatan Samarinda, Sabtu (16/10/2021) lalu, masih terus diselidiki pihak kepolisian. Dari hasil penyelidikan dan hasil visum yang dilakukan di RSUD AW Sjahranie, ditemukan 17 luka tikaman pada tubuh korban.
"Ada 17 luka tikaman di tubuh korban (RA). Tapi yang paling banyak dibagian perut dan dada," ungkap Kapolsek Samarinda Kota, AKP Creato Sonitehe Gulo melalui sambungan seluler, Senin (18/10/2021)
Kepada awak media, selain memberikan hasil visum pada tubuh RA, Gulo juga mengatakan hingga saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan kepada 18 orang saksi terkait kematian wanita yang berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Untuk saat Ini kami sudah periksa 18 saksi. Tapi masih belum bisa untuk penetapan tersangka."
Baca Juga: Terima Aduan Masyarakat, Sejumlah Lokasi Tambang dan Perumahan Ditinjau Dewan Tepian
"Kami masih membutuhkan waktu. Karena sampai sekarang kami yang dibantu Inafis dan Jatanras Polresta Samarinda masih terus bekerja maraton menyelidiki kasus ini," jelasnya.
Selain pemeriksaan saksi yang dilakukan penyidik, Tim dari Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda telah memasang police line di beberapa kamar yang terdekat di lokasi tewasnya RA.
"Ada tiga kamar yang di police line (kamar 508, 506 dan 512). Tapi TKP utamanya di 508, untuk dua kamar lainnya itu merupakan kamar yang ditempati rekan-rekan korban," tandasnya.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih terus berada di Hotel MJ Samarinda untuk mendapatkan petunjuk lebih dalam dari kasus pembunuhan tersebut.
Untuk diketahui, sebelumnya, jenazah RA pertama kali ditemukan oleh karyawan hotel pada Sabtu (16/10/2021) sekitar pukul 04.30 Wita kemarin. Karyawan hotel yang menemukan korban tergeletak dilantai bersimbah darah, sesaat setelah diminta tolong rekan korban untuk membuka pintu kamar 508.
Baca Juga: Kabar Gembira, PKL di Tepian Mahakam Samarinda Bisa Kembali Berjualan, Tapi Ada Syaratnya
Penemuan itu sontak menggegerkan, dan si karyawan pun langsung menguhubungi manajemen hotel dan polisi segera tiba melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara.
Kontributor: Apriskian Tauda Parulian
Berita Terkait
-
Fakta Ngeri Tukang Jagal Pemutilasi Eks Istri Siri: Nyabu Dulu, Fauzan Kondisi Nge-Fly saat Penggal Kepala Korban
-
Geger Bule Swiss Tewas di Kosan Tanjung Priok, Korban Filip Sempat Curhat soal Cewek Misterius ke Pemilik Kos
-
Polisi Identifikasi Penemuan Mayat Tanpa Kepala di Muara Baru, Inisialnya SH
-
Detik-detik Temuan Mayat Wanita Tanpa Kepala di Muara Baru Jakut, Berawal dari Kantong Besar Mengambang
-
Ngeri! Geger Mayat Wanita Tanpa Kepala di Muara Baru Jakut, Korban Pembunuhan?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan