SuaraKaltim.id - Anggota Komisi I DPRD Bontang, Muhammad Irfan mengapresiasi terobosan stop Pungutan Liar (Pungli) yang ada di Kelurahan Bontang Lestari, Kecamatan Bontang Selatan. Program ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan.
"Itu bagus, terobosan yang dilakukan bentuk transparansi yang jelas," ungkapnya melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (3/11/2021).
Ketika masyarakat menemukan kasus pungli di kawasan kelurahan, sudah tersedia sarana yang mudah untuk melapor.
"Ada nomor teleponnya, jadi masyarakat tinggal melapor kalau ada yang mencoba melakukan pungli," bebernya.
Baca Juga: Terduga Pelaku Kasus Penikaman Bontang Kuala Bertambah, Polisi Tangkap 2 Orang Lainnya
Katanya, terobosan seperti yang dilakukan oleh Kelurahan Bontang Lestari patut dicontoh oleh kelurahan lain. Bahkan tingkat kecamatan hingga instansi-instansi yang terkait.
Sebab, kata dia, sejauh ini yang ia lihat belum ada spanduk stop pungli yang ia jumpai di kelurahan. Kecuali di tempat umum, atau di kantor penegakan hukum.
"Patut dicontoh program yang seperti ini," jelasnya.
Dia juga berharap agar setiap tarif pelayanan di instansi terpasang di papan pengumuman. Sehingga masyarakat dapat langsung mengetahui jika tarif tak sesuai ketentuan.
"Jadi jelas, kalau memang gratis ya diumumkan bahwa itu gratis. Jadi kalau di dalam ada yang minta bayaran, masyarakat sudah tau kalau itu pungli," terangnya.
Baca Juga: Terjun di Bisnis Haram, IK Pemuda Pengangguran Asal Bontang Diringkus Satreskoba
Berita Terkait
-
Agama Agus Andrianto, Menteri yang Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta
-
Rekam Jejak Menteri Agus Andrianto, Disorot Usai Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta
-
Mengintip 2 Mobil Menteri Agus Andrianto yang Pecat Semua Pejabat Imigrasi Soetta Usai Pungli WNA China
-
Kekayaan Agus Andrianto di LHKPN, Menteri yang Berani Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta usai Kasus Pungli WNA China
-
Tega Banget! Aksi Pungli Polantas saat Tilang Pemuda: Uang Rp50 Ribu Buat Nebus Obat Ibunya Ikut Diembat
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
ASN Kutim Pesta dan Saweran di Kantor, Warganet: Abis Cair dari Proyek?
-
Basuki Hadimuljono Soal Klub Malam di Nusantara: Belum Tentu Negatif
-
Sinyal Positif! NTP Kaltim Awal Tahun Menguat, Apa Penyebabnya?