SuaraKaltim.id - Pembangunan Skytrain atau kereta layang di Kota Samarinda digadang-gadang bisa terealisasi dengan dana sokongan melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Dari 5 usulan proyek Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, sebanyak 3 usulan telah mendapatkan respon positif dari tim KPBU, di bawah Kementerian PPN/Bappenas RI tersebut. Salah satunya, pembangunan skytrain tersebut.
Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Hari Prabowo menjelaskan, berdasarkan studi pendahuluan, skytrain direncanakan akan dibangun di kawasan Stadion Madya Sempaja, menghubungkan Bandara APT Pranoto Samarinda.
"Untuk sementara, kompleks Stadion Madya Sempaja menjadi titik akhir yang akan dihubungkan dengan bandara APT Pranoto di Kelurahan Sungai Siring, Samarinda Utara. Walaupun ada wacana juga skytrain dilanjutkan sampai ke Big mall dan menjadi simpul penghubung terminal dan dermaga," ujarnya melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Jumat (17/12/2021).
Ia melanjutkan, jarak lintasan skytrain dari Stadion Madya Sempaja menuju Bandara APT Pranoto Samarinda berdasarkan studi pendahuluan, mencapai 14,6 kilometer. Sementara jarak tempuh melalui jalan umum diperikaran sampai 21 kilometer.
Dengan demikian, jika mengacu rata-rata kecepatan skytrain di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, yang sekitar 40 km per jam, maka jarak tempuh Stadion Madya Sempaja ke Bandara APT Pranoto Samarinda menggunakan skytrain akan memakan waktu 21 menit.
Sedangkan jika skytrain melaju dengan kecepatan tertinggi 70 km per jam, maka waktu tempuh diperkirakan akan lebih singkat menjadi sekitar 12 menit.
"Karena lintasan untuk moda semacam ini kan harus lurus tidak bisa berkelok-kelok," jelasnya.
Meski demikian, ia menegaskan, wacana pembangunan skytrain masih dalam kajian studi pendahuluan. Kendati begitu, dirinya menilai pembangunan tersebut bukan hanya sebuah bualan, lantaran kebutuhan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) yang perlu menghubungkan seluruh daerah.
Baca Juga: Kekasih Tak Ingin Ditemui, Busman Nekat Bakar Rumah FT Pakai Sandal dan Bensin
"Ini masih sangat awal sekali. Dan tidak menutup kemungkinan kita akan berakselerasi dengan pemindahan IKN ke Kabupten PPU. Transportasi tidak boleh terputus, harus berkesinambungan," pungkasanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Lima Pemuda Diamankan Usai Viral Tunggangi Penyu di Derawan
-
Bulog Pastikan Stok Beras Samarinda Aman hingga Akhir Tahun
-
IKN dalam Ancaman Narkoba? Polres PPU Tegaskan Tak Ada Ruang untuk Pengedar
-
Harga Sawit Naik, Petani Kaltim Nikmati Hasil Panen Lebih Manis
-
662 Kasus Kekerasan Tercatat di Kaltim, Mayoritas Korbannya Anak