SuaraKaltim.id - Banjir di wilayah Bontang yang terjadi sejak siang hingga malam, Selasa (25/1/2022) kian meluas. Debit air di dua Kelurahan Api-api Kampung Aren belakang X-toys, Jalan Ahmad Yani, Jalan Pattimura, Kelurahan Guntung, Jalan Brokoli Kelurahan Gunung Elai, Jalan Imam Bonjol masih terpantau tinggi.
Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Bontang Zainuddin, mengatakan wilayah yang tergenang hingga dini hari memang menjadi titik rawan banjir untuk pagi hari.
Banjir mulai merendam pemukiman warga di 4 Kelurahan. Yakni Kelurahan Guntung, Kelurahan Api-api, Kelurahan Gunung Elai, Kelurahan Gunung Telihan.
"Sejak pagi tim BPPD telah menyisir wilayah rawan banjir," katanya saat dikonfirmasi KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (26/1/2022).
Dilanjutkan olehnya, berdasarkan laporan dari tim yang bertugas. Hingga berita ini selesai ditulis, belum ada laporan soal masyarakat yang mengungsi. Karena, air hanya menggenangi akses jalan saja.
Jika tidak ada hujan, air tumpahan dari hulu akan diprediksi menurun dengan waktu yang ia perkirakan tak akan sampai siang hari nanti.
"Ini kondisi air sudah stagnan. Aliran dari hulu sudah berada di tengah kota. Semoga tidak ada hujan lagi jadinya banjir tidak semakin tinggi," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
IKN Dibuka Lebar untuk Dunia: Basuki Tegaskan Komitmen Investasi Sehat dan Berkelanjutan
-
BMKG Ingatkan Kaltim: Kemarau Basah Bisa Picu Karhutla dan Krisis Air
-
Seno Aji Tegaskan FKDM sebagai Mitra Strategis Jaga Keamanan Wilayah
-
Revisi UU IKN Mengemuka, DPRD Kaltim: Jangan Gegabah Ubah Aturan!
-
Ketika Elpiji Harus Diantar dengan Ketinting: Cerita Distribusi Energi di Mahulu