Scroll untuk membaca artikel
Bella
Sabtu, 12 Februari 2022 | 21:02 WIB
Penampakan desain Istana IKN Nusantara. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim) dinilai sejumlah pihak sarat akan beragam keuntungan.

Dari segi kedaulatan, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan menyatakan pembangunan IKN jadi simbol kedaulatan negara.

"Pemisahan ibukota negara dengan kota-kota lain akan meminimalisir ancaman negara,” jelasnya, melansor Antara Sabtu (12/2/2022).

Budi menilai, pemindahan ibu kota negara ditinjau dari segi pertahanan dan keamanan, karena ibu kota negara berpotensi terhadap berbagai macam ancaman.

Baca Juga: Andrinof Chaniago Sebut Pihak yang Kontra Pemindahan IKN Tak Kenal Dekat dengan Kalimantan

"Menjadi catatan penting bahwa penaklukan suatu negara secara de facto ditandai dengan keberhasilan dalam menduduki fasilitas strategis termasuk ibu kota negaranya, sebagai simbol runtuhnya sistem negara tersebut," lanjutnya.

Selain itu kata Budi, perpindahan ibu kota negara bukan hanya soal pindahnya gedung-gedung perkantoran pemerintahan, pegawai dan pembangunan fisik saja.

“Pemindahan IKN ke Kalimantan Timur berpotensi menstimulasi pertumbuhan ekonomi semakin merata ke luar Pulau Jawa," jelas Budi.

Namun, untuk mewujudkan cita-cita itu perlu konektivitas antar wilayah dan keterkaitan yang kuat antar sektor.

Baca Juga: Kritik Sejumlah Tokoh yang Kontra Terhadap Pemindahan IKN, Andrinof Chaniago: Malas Memburu Data

Load More