SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU) membatalkan proyek pembangunan pabrik penggilingan padi yang mendapatkan penyertaan modal lebih kurang Rp 29,6 miliar. Pembatalan itu diduga Pemkab Benuo Taka mengalami defisit keuangan
Hal itu bahkan dibenarkan oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah PPU, Ahmad Usman. Ia mengatakan, Pemkab resmi menghentikan pembangunan pabrik yang ada di Desa Sri Raharja, Kecamatan Babulu.
Padahal, peletakan batu pertama sebagai pertanda pembangunan pabrik penggilingan padi tersebut dilakukan Bupati Nonaktif Abdul Gafur Mas'ud (AGM) pada 17 Agustus 2021 lalu. Penyertaan modal dikucurkan sekitar Rp 12,5 miliar dari total Rp 29,6 miliar, tetapi sampai kini tidak terlihat kemajuan pembangunan fisik pabrik penggilingan padi tersebut.
"Dana Rp 12,5 miliar yang sudah dikucurkan kepada Perusahaan Umum Daerah atau Perumda Benuo Taka sebagai pengelola masih dalam proses audit Inspektorat," ujarnya, melansir dari ANTARA, Sabtu (5/3/2022).
"Kami masih tunggu hasil audit Inspektorat. Kalau dana yang sudah dibayarkan badan keuangan itu masih ada kemungkinan akan ditarik kembali," tambahnya.
Namun Pemkab PPU, belum memastikan pembangunan pabrik penggilingan padi tersebut dihentikan secara permanen atau akan dipertimbangkan kembali, setelah keuangan kabupaten kembali normal.
Keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berpotensi menjadikan PPU sebagai daerah penyangga pangan. Sehingga perlu dukungan alat modern untuk menyuplai hasil produksi pertanian.
Pembatalan proyek pembangunan pabrik penggilingan padi dilakukan sebelum proses lelang dilaksanakan bagian pengadaan barang dan jasa pada 17 Januari 2022.
"Pemkab pada tahun ini tidak mengalokasikan dana penyertaan modal kepada Perumda Benuo Taka untuk pembangunan pabrik penggilingan padi tersebut," tandasnya.
Baca Juga: Terkuak! Desa Telemow di Sepaku Disebut Rawan Bencana Longsor, Apa Kabar IKN Nusantara Nanti?
Berita Terkait
-
Tok! Russian Railways Mengundurkan Diri, Pembangunan Rel Kereta Api Senilai Rp 53,3 Triliun Batal di Kaltim
-
Ketua Umum KTNA Nasional Yadi Sofyan Noor Sebut Kebutuhan Pangan IKN Nusantara Bisa Dipenuhi dari PPU
-
Jokowi Jadi Kemah di Titik Nol IKN Nusantara Pada Pertengahan Maret, 24.000 Liter Air Bersih Disiapkan
Tag
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
Terkini
-
5 Amplop DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu, Bantu-bantu Akhir Pekanmu!
-
4 Link DANA Kaget Terbaru Khusus Akhir Pekan, Ayo Buka Sebelum Kehabisan!
-
7 Manfaat Lendir Siput untuk Perawatan Kulit, Bikin Awet Muda dan Glowing
-
8 Desain Ruang Tamu Minimalis Ukuran 3x3, Solusi Cerdas untuk Rumah Kecil
-
11 Desain Rumah 3 Lantai dengan Rooftop Modern, Solusi Hunian Urban yang Nyaman dan Stylish!