SuaraKaltim.id - Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Bontang berencana membangun gudang cadangan pangan pemerintah (CPP). Pembangunan gudang cadangan pangan rencananya dibangun di Kelurahan Bontang Lestari, Bontang Selatan dengan luas kurang lebih satu hektare.
"Sudah ada lokasinya, pembangunan gudang cadangan pangan pemerintah," ungkap Kabid Ketahanan Pangan DKP3 Bontang M Ihsan, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (1/4/2022).
Rencananya, tahun 2023 mereka mulai menyusun dokumen perencanaan. Dengan harapan ketersediaan dana pemerintah ada untuk segera dilanjutkan pada tahap pembangunan.
Sebab, Kota Bontang tak memiliki penghasil pangan berupa beras yang mencukupi kebutuhan konsumsi masyarakat. Apalagi beras merupakan kebutuhan pokok, sementara 98 persen dikirim dari luar Kota Bontang. Baik, kualitas medium maupun premium.
Baca Juga: Catat Yah, Warung Makan Diminta Tutup Tirai Selama Bulan Puasa di Bontang
Artinya, kebutuhan masyarakat Bontang terutama beras sangat ketergantungan dengan penghasil pangan dari luar daerah. Katanya, gudang cadangan pangan sebagai langkah antisipasi pemerintah ketika terjadi kedaruratan, seperti bencana. Kemudian, bisa menstabilkan harga di pasar.
"Mudah-mudahan tidak terjadi, antisipasinya adalah cadangan pangan pemerintah," imbuhnya.
Lebih lanjut, saat ini, mereka memiliki Cadangan Pangan Masyarakat (CPM) berupa lumbung padi. Letaknya di nyerakat Kelurahan Bontang Lestari.
"Mereka tampung padi hasil panennya, atau cadangan pangan masyarakat," ujarnya.
Ditanya mengenai, rencana pemkot kerja sama dengan penghasil pangan di luar Kaltim. Kata dia, sejauh ini, Pemkot Bontang telah bekerja sama dengan pemerintah di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) salah satunya daerah Kutai Timur dan Samarinda mengenai penyaluran pangan.
Baca Juga: Dianggap Strategis, Lahan Tidur Milik Warga Bontang ini Ditawar untuk Jadi RTH, Gimana Pemkot?
"Di internal kaltim sudah kerja sama dengan pemerintah," bebernya.
Berita Terkait
-
Masuki Usia ke-47 Tahun, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp15,3 Miliar bagi Warga Bontang
-
Cek Fakta: Ida Dayak Gelar Pengobatan di Bontang Agustus 2024, Benarkah?
-
Viral, Diduga Masalah HP, Puluhan Remaja Keroyok Karyawan Kafe di Bontang
-
Hasil Laut Kampung Malahing: Potensi dan Kendalanya
-
Malahing, Kampung Air yang Menyimpan Segudang Produk Potensial Bisnis
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Farid Nurrahman tentang Jembatan Mahakam 1: Jika Melewati Umur Strukturnya, Harus Dibangun Baru
-
64 Ribu Wisatawan Kunjungi IKN, Balikpapan Jadi Titik Transit Utama
-
Pertamina Gandeng Bengkel Resmi untuk Tangani Motor Berebet di Bontang
-
Tak Perlu Jauh-jauh, Liburan Seru Saat Long Weekend Bisa Dinikmati di Samarinda
-
Tahap II Pembangunan IKN Dimulai, Pemerintah Gelontorkan Rp 48,8 Triliun dari APBN