SuaraKaltim.id - Untuk mengurangi antrean truk di dalam kota saat mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di SPBU, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan telah menyurati pihak Pertamina agar kendaraan truk di atas roda 6 untuk mengisi BBM terutama jenis solar di SPBU kilometer 13 Karang Joang.
“Sudah kami surati per hari ini, agar bisa segera dilaksanakan, jadi tidak ada lagi truk diatas roda 6 mengisi BBM jenis solar di SPBU dalam Kota, semua diarahkan ke SPBU kilometer 13 Karang Joang,” kata Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Jumat (1/4/2022).
Sementara itu terkait, adanya oknum sopir truk di Kota Balikpapan yang mengetap solar bersubsidi dan berhasil diamankan, ia mengaku menyambut baik dengan kinerja pihak kepolisian, dan menyerahkan semua proses hukum polisi.
“Kita serahkan semuanya ke aparat keamanan, saya mengingatkan kalau bukan haknya jangan diambil. Kalau untuk industri gunakan untuk industri jangan mengambil solar yang subsidi,” ucapnya.
Baca Juga: Pasar Ramadan di Balikpapan Barat Belum Terlihat, Camat: Kami Terus Mensosialisasikan
Ia menambahkan, jika warga menemukan adanya penyalagunaan penggunaan solar bersubsidi silahkan laporkan ke aparat hukum dengan membawa bukti-bukti, apalagi negara kita negara hukum.
“Adanya disparitaa harga yang jauh dari solar industri dan solar subsidi yang menyebabkan antrian dan menimbulkan macet di SPBU, karena harga yang beda, itu yang menyebabkan ada oknum-oknum yang nakal membeli solar bersubsidi bukan untuk peruntukkannya,” imbuhnya.
Di mana SPBU 64.76119 yang berlokasi di kilometer 13 Kelurahan Karang Joang Kecamatan Balikpapan Utara sudah beroperasi mulai Jumat pagi (1/04/2022) pukul 08.00 Wita.
Pengoperasian SPBU ini merupakan tindak lanjut untuk menambah pelayanan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis tertentu, yakni solar bersubdisi di Kota Balikpapan.
Kepala Bagian Perekonomian Setdakot Balikpapan, Neny Dwi Winahyu mengatakan, pengoperasian SPBU kilometer 13 Karang Joang dipercepat. Dari yang direncanakan akan dibuka setelah Idulfitri.
Baca Juga: Rahmad Mas'ud Klaim Tingkat Pengangguran di Balikpapan Turun, Pertumbuhan Ekonomi Naik
Diharapkan setelah pembukaan SPBU ini dapat menambah pelayanan penjualan jenis BBM tertentu (solar bersubsidi). Secara bertahap SPBU ini akan menjual BBM jenis lainnya.
Berita Terkait
-
Nostalgia Bebek Modern: Pesona Kembaran Honda Supra X yang Siap Tantang Raja Jalanan
-
Pertamina Tutup Permanen Dua SPBU yang Nakal Oplos BBM di Klaten dan Denpasar
-
Sopir Truk BBM Jadi Tersangka dalam Kasus Pertalite Dicampur Air di SPBU Pertamina Klaten
-
Pengelola SPBU Pertamina di Klaten Diperiksa Buntut Temuan Pertalite Campur Air
-
Pertalite Campur Air Ditemukan, SPBU Pertamina Klaten Dipasangi Garis Polisi
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Farid Nurrahman tentang Jembatan Mahakam 1: Jika Melewati Umur Strukturnya, Harus Dibangun Baru
-
64 Ribu Wisatawan Kunjungi IKN, Balikpapan Jadi Titik Transit Utama
-
Pertamina Gandeng Bengkel Resmi untuk Tangani Motor Berebet di Bontang
-
Tak Perlu Jauh-jauh, Liburan Seru Saat Long Weekend Bisa Dinikmati di Samarinda
-
Tahap II Pembangunan IKN Dimulai, Pemerintah Gelontorkan Rp 48,8 Triliun dari APBN