SuaraKaltim.id - Isu 'orang dalam' di setiap perekrutan tenaga kerja ditanggapi Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang. Disnaker menjelaskan, saat ini sistem perekrutan pekerja dilakukan secara transparan. Setiap perusahaan yang membuka lowongan kerja diminta melaporkan ke pemerintah. Lowongan kerja nanti akan diumumkan oleh Disnaker hingga pengumuman.
Kepala Disnaker Kota Bontang, Abdu Safa Muha memastikan proses seleksi hingga pengumuman kelulusan dilakukan secara terang-terangan. Ihwal isu orang dalam, ia meminta agar masyarakat yang menduga ada praktik tersebut segera melaporkan ke dirinya. Disnaker bakal memproses aduan dari masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mantan guru SMA Negeri 2 Bontang ini mengaku, pengawasan Disnaker minim lantaran kewenangan terbatas. Di daerah, katanya, hanya bersifat pembinaan sedangkan fungsi pengawasan ada di tangan Disnaker Provinsi Kalimantan Timur.
"Kalau pengawasan berada di kewenangan Provinsi. Jadi laporkan saja baru akan ditindaklanjuti dengan menjadi penghubung kepada pengawas Provinsi Kaltim," ucapnya saat dikonfirmasi, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (12/4/2022).
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bontang dan Sekitarnya Selasa 12 April 2022, Lengkap dengan Bacaan Niat Puasa
Sejauh ini, proses seleksi selalu dibuka. Ia mengaku sulit peluang para oknum tertentu untuk mengakali perekrutan melalui titipan.
"Kalau perlu ada yang melaporkan kita akan sidak. Yang penting informasinya akurat saya kira itu solusi untuk berantas praktik yang tentu merugikan calon pekerja," sambungnya.
Di Bontang sudah memiliki payung hukum yang mewajibkan perusahaan lebih prioritas kepada tenaga kerja lokal. Untuk jumlah pekerja asal luar daerah, saat ini masuk kategori minimal. Seluruh pekerja didominasi dari Kota Bontang.
"Kalau data pastinya tidak tahu persis. Saya kira tidak lebih sari 25 persen lah dari seluruh perusahaan. Itu semua berkat Perda rekrutmen yang dijalankan sampai saat ini," tandasnya.
Baca Juga: Anggota Dewan Bontang Temui Pendemo 11 April, 'Janji Manis' Bawa Tuntutan ke Pusat
Berita Terkait
-
Bacok Kepala Desa, Polisi Tangkap Seorang ODGJ di Purbalingga
-
Mayang Jawab Kabar Bisa Magang di Kantor DPR RI gara-gara Punya Orang Dalam: Jadi ...
-
Cek Fakta: Ida Dayak Gelar Pengobatan di Bontang Agustus 2024, Benarkah?
-
Kasus Bobolnya PDNS 2 Disebut karena Orang Dalam, Pendiri Komunitas Hacker Teguh Aprianto Lempar Senyum Kecut
-
Ada Pemain Titipan? Ernando Ari Sutaryadi Diduga Keceplosan Bongkar Praktek Pemain Titipan di Timnas Junior
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
Terkini
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
1.202 TPS di Samarinda Siap Dijaga 2.404 Linmas
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking