SuaraKaltim.id - Sejumlah luka memar yang mewarnai tubuh mungil Bulan, nama samarannya. Bulan sendiri merupakan remaja putri berusia 14 tahun. Dia mendapatkan tindakan kejam dari sang kekasih.
Penganiayaan yang dialami Bulan ini, bermula saat dirinya memilih kabur dari rumah. Lantaran, sering beradu mulut dengan sang kakak.
Bulan yang saat itu baru saja mengenal D, pria usia 20 tahun yang kini menjadi kekasihnya, justru terjerembab dalam lubang gelap di masa mudanya.
Pertengahan Mei 2022 lalu, Bulan yang saat itu menetap di indekos D, dipaksa berhubungan layaknya suami istri. Padahal saat itu, hubungan Bulan dan D, belum juga genap seminggu.
"Baru saja kenal, pacarnya langsung mengajak berhubungan intim. Dia (Bulan) pasrah karena dibujuk," ungkap Ketua Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak Kalimantan Timur (TRC-PPA Kaltim), Rina, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (7/6/2022).
Perbuatan bejat D terhadap Bulan, ternyata berlanjut ke arah yang lebih mengerikan. Secara diam-diam, D menjual Bulan kepada lelaki hidung belang, lewat aplikasi pesan instan MiChat.
Untuk sekali melayani tamu, Bulan menerima bayaran sebesar Rp 400-600 ribu. Meski begitu, uang tersebut tidak langsung diterima oleh bulan melainkan diambil sang pacar.
"Jadi ada luka memar di badannya, mata juga bengkak dipukul pacarnya karena tidak mau melayani tamu," ucapnya.
Kepada anggota TRC-PPA Kaltim, Bulan juga mengaku bahwa dirinya telah 10 kali dijual sang pacar dalam kurun waktu satu bulan terakhir.
Baca Juga: Tak Punya HP dan Seragam, Ini Cerita Siswi SD di Samarinda Diusir Gurunya
"Setelah menerima laporan itu kami langsung memberikan pendampingan terhadap korban ke Polsek Samarinda Kota. Jadi laki-lakinya ini kabur," jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Samarinda Kota, AKP Jajat Sudrajat saat dikonfirmasi menguraikan bahwa saat ini pihaknya telah menerima laporan atas kasus tersebut.
"Iya laporannya sudah masuk. Saat ini masih dalam proses lidik," sebutnya.
AKP Jajat juga menerangkan, terkait kasus tersebut pihaknya juga telah mengamankan satu orang terduga pelaku.
"Untuk identitas belum dapat dibeberkan, namun kini sudah kami amankan satu orang dan satu lagi masuk dalam daftar DPO," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Bikin Penasaran, Siapa Pacar Rizky Ridho? Setia Dampingi Bek Timnas Lebih dari 7 Tahun Tapi Jarang Terekspos
-
Bukan Cuma Pacar, Rafael Struick Ungkap Peran Penting Noa dalam Hidupnya
-
Siapa Richelle Skornicki? Aktris di Bawah Umur Pacar Baru Aliando Syarief Ternyata Baru Lulus SMP
-
Reaksi Gisel Soal Hubungan Gading Marten dan Medina Dina: Aduh! Yang Penting..
-
Ngaku Punya 17 Mantan, Siapa Pacar Lydia Onic Sekarang?
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye