SuaraKaltim.id - Baru pertama kali mengenal cinta mengantarkan Lily (19), bukan nama sebenarnya, justru bertemu dengan pemuda yang tega merenggut kesucian dirinya.
Lily secara terbuka bercerita bagaimana awal dirinya bertemu dengan pemuda bernama Batitong (22) yang juga nama samaran, dengan tega merusak dirinya.
Kala itu, Jumat (10/6/2022) Lily, yang merupakan mahasiswi semester awal di salah satu perguruan tinggi di Samarinda ini tengah menghabiskan waktu luangnya dengan bermain media sosial, yakni Facebook.
Tiba-tiba seorang pemuda dengan raut wajah tampan mengirimkan pesan singkat dan mengajaknya berkenalan. Dalam obrolan singkat, segala keramahan, kesopanan yang didukung dengan wajah tampan, Batitong berhasil mencuri hati Lily.
Apalagi pemuda berusia 22 tahun tersebut juga mengaku berasal dari kota yang sama dengan Lily, yakni Bontang.
Singkat cerita, beralasan sedang mengunjungi rekannya di Kota Tepian, Batitong menyampaikan niat baiknya untuk berbincang secara langsung dengan mendatangi indekos Lily. Indekos Lily berada di kawasan Kecamatan Samarinda Utara.
Bermodalkan sebungkus martabak dan sebuah mobil yang diakui miliknya, dan ungkapan bahwa dirinya merupakan putra orang berada di Kota Taman, Batitong berhasil membuat Lily yang polos jadi terpesona.
Kadung jatuh cinta dengan pemuda yang masuk kriterianya, membuat Lily mengiyakan ketika pada Sabtu (11/6/2022), pukul 13.00 Wita Batitong kembali mengajak dirinya bertemu dan berkeliling Kota Tepian.
Lelah berkeliling, tepat pukul 20.00 Wita, gadis manis ini meminta untuk diantarkan pulang. Namun, pria yang mengaku karyawan swasta ini justru mengajak Lily ke kosan yang hanya terpisah 5 gang saja dari indekos miliknya.
Baca Juga: Pegawai Honorer di Pemkot Bontang Disoal Dewan, Karena Ada Istilah 'Ganti Pemain'
"Katanya mau ngobrol aja. Tapi pas saya bilang enggak mau, maunya pulang, dia malah langsung kunci pintu," terangnya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (21/6/2022).
Merasa ada yang tidak beres membuat mahasiswi tersebut berupaya melarikan diri. Apa daya, dengan postur semampai membuat Batitong dengan mudah menghalau langkah Lily.
"Saya terus berontak tapi malah ditampar dan didorong," terangnya.
Dalam keadaan tidak berdaya membuat Lily hanya bisa pasrah dan menangis saat Batitong mengambil segalanya dari dirinya.
Bahkan, semenjak saat itu, setiap hari bagaikan neraka bagi Lily, sebab Batitong terus menerus memintanya untuk memuaskan hasrat keinginan berhubungan layaknya suami istri.
"Saya berkali-kali mau minta tolong sama teman saya. Tapi selalu ketahuan. Kalau sudah gitu, pasti saya dipukul," bebernya.
Berhari-hari menjadi budak pemuas nafsu, membuat Lily nyaris depresi. Terkuak juga bahwa Batitong hanyalah pemuda pengangguran yang tinggal di Samarinda.
"Untuk makan pakai uang yang ada di rekening saya. Karena saya dapat beasiswa prestasi," jelasnya.
Uangpun habis. Untuk memenuhi kebutuhan makan, Batitong akhirnya menjual beberapa perhiasan yang dimiliki Lily.
Terus merasakan berbagai derita, akhirnya Rabu (15/6/2022), pukul 08.47 WITA Lily seakan mendapatkan jalan untuk menyelamatkan diri.
Di mana, kala itu Batitong sedang membasuh tubuh, namun lupa membawa handphone milik gadis sandraannya tersebut.
Tak membuang kesempatan, Lily langsung menghubungi seorang sahabatnya untuk meminta pertolongan.
Setelah berhasil mengirimkan lokasi tempatnya disekap, untuk menghindari kecurigaan Batitong, Lily memilih menonaktifkan telepon selular miliknya.
"Jam 4 sore akhirnya ada polisi datang. Saya akhirnya bisa bebas," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
"Saya berharap dia (Batitong) dihukum berat. Dan saat ini saya hanya ingin bisa kembali berkuliah," ucapnya.
Saat ini kasus tersebut tengah ditangani oleh pihak kepolisian dengan didampingi Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC-PPA) Kalimantan Timur.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Sehat & Hemat Jadi lebih Mudah dengan Promo Spesial BRI di Signature Partners Groceries
- Sahroni Blak-blakan Ngaku Ngumpet di DPR saat Demo 25 Agustus: Saya Gak Mungkin Menampakan Fisik!
- Baru Sebulan Diterima, Bantuan Traktor untuk Petani Cianjur Malah Dijual Ketua Gapoktan
- Dilakukan Kaesang dan Erina Gudono, Apa Makna Kurungan Ayam dalam Tedak Siten Anak?
- Senang Azizah Salsha Diceraikan, Wanita Ini Gercep Datangi Rumah Pratama Arhan
Pilihan
-
Ledakan Followers! Klub Eropa Raup Jutaan Fans Berkat Pemain Keturunan Indonesia
-
Demo Hari Ini 28 Agustus: DPR WFH, Presiden Prabowo Punya Agenda Lain
-
Dikuasai TikTok, Menaker Sesalkan PHK Massal di Tokopedia
-
Thom Haye Gabung Persib Bandung, Pelatih Persija: Tak Ada yang Salah
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
Terkini
-
Saldo Gratis Masuk Dompet Digital? Cek Link Dana Kaget Terbaru!
-
Langkah Strategis Sambut IKN, PPU Kirim 11 Pelajar Kuliah ke Bali dengan Beasiswa Penuh
-
Satpol PP Samarinda Pasang Banner Larangan Jualan di Trotoar APT Pranoto
-
Pemkot Bontang Batasi Waktu Tinggal Rusunawa, Hanya Dua Periode
-
Siapa Isi IKN Lebih Dulu? DPR Dorong BUMN, Erick Thohir: Nanti...