SuaraKaltim.id - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kembali terjadi pada Minggu (3/7/2022) pagi di Jalan Abdi Negara RT 13 Kelurahan Bontang Lestari.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang kemudian pada pukul 11.31 Wita mendapatkan informasi dari penjaga gardu PLN Teluk Kadere.
Kepala BPBD Bontang Zainuddin mengatakan, setelah mendapatkan informasi tersebut, tim berupaya memadamkan api hingga pukul 13.00 Wita.
"Tim dengan cepat menuju lokasi. Memang cuaca lagi terik dan petugas berhasil memadamkan Karhutla milik warga hampir 2 jam," katanya melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (4/7/2022).
Tim BPBD juga dibantu oleh KPHP Santan pada kejadian kebakaran hutan dan lahan di Bontang Lestari.
Jumlah pasukan yang diturunkan sekira 14 orang. Dengan peralatan Armada Tangki, Mobil Komando, Slip On (KPHP Santan), dan mobil Operasional BPBD, berhasil memadamkan api yang menjalar semak belukar milik warga.
Tidak hentinya BPBD Bontang menghimbau masyarakat yang sedang membuka lahan untuk berhati-hati saat membakar. Pasalnya, kebakaran bisa meluas dengan kondisi cuaca yang panas seperti saat ini.
"Untuk penyebab masih ditelusuri. Masyarakat diminta agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Karena saat api membesar pemilik lahan pasti sulit mengendalikannya," tandasnya.
Untuk diketahui sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan adanay 33 titik panas di Bumi Mulawarman. Titik panas tersebut ditemukan di 6 wilayah sekaligus.
Baca Juga: Miras di Bontang Masih Dijual Bebas, Perda Mandul Disundul Dewan: Jangan Kaku Lah
Yakni di Balikpapan, Kutai Barat (Kubar), Mahakam Ulu (Mahulu), Paser, Kutai Timur (Kutim) dan Kutai Kartanegara (Kukar). Namun, wilayah yang paling banyak ditemukan titik panas adalah di Kutim.
Sebanyak 23 titik panas ditemukan di 6 kecamatan berbeda. BMKG mengatakan, titik panas tersebut segera dilaporkan ke BPBD Provinsi Kaltim dan daerah guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Diskon Iuran BPJS untuk Ojol dan Pekerja Informal, Cukup Bayar Separuh
-
Pekerja Peserta BPJS Kini Bisa Cicil Rumah dengan Bunga Lebih Ringan
-
Pemerintah Siapkan Paket Ekonomi 8+4+5 untuk Jaga Daya Tahan Rakyat
-
DPR Desak KPU Klarifikasi Pembatasan Akses Dokumen Capres-Cawapres
-
Prabowo Dorong Negosiasi, Saham Indonesia di Freeport Bisa Lebih dari 10%