SuaraKaltim.id - Wali Kota Bontang Basri mengikuti pertemuaan secara daring dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seol - Korea dan pemerintah Korea Selatan (Korsel) pada Jumat (8/7).
Pertemuan tersebut berkaitan dengan tawaran kerja sama dari Korsel di bidang pelatihan tenaga kerja bidang pengelasan (welder) serta beasiswa pendidikan bagi warga Bontang.
Kesempatan ini mendapat tanggapan positif dari Basri.
Ia menilai, program pengembangan sumber daya manusia (SDM) ini sangat baik untuk warga Bontang.
Menindaklanjuti rencana ini, Basri telah meminta Dinas Ketenagakerjaan menyiapkan agensi pengiriman untuk program ini.
"Tiap tahun mereka membuka kuota 500 orang di bidang welder. Kami akan pelajari kembali dan persiapkan untuk program ini," ungkap Basri seusai zoom meeting dengan KBRI Korsel di Command Centre, pagi tadi.
Tak hanya pemagangan, Korsel juga membuka kesempatan untuk beasiswa bagi warga Bontang yang ingin menempuh pendidikan di sana.
"Selepas lulus nanti akan dikaryakan di Korea, setelah itu bisa pulang ke Indonesia," katanya melansir klikkaltim-jaringan suara.com-.
Di tempat terpisah, Anggota DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang mendukung pemerintah segera menindaklanjuti program ini.
Menurutnya, kesempatan kerja sama dengan Korea Selatan bisa meningkatkan kualitas SDM Bontang, khususnya di bidang pengelasan.
Baca Juga: Sedang Melaju, Mobil Bak Terbuka di Bontang Tiba-tiba Terbakar
Program beasiswa juga bisa membantu pemerintah untuk menciptakan generasi unggul dengan wawasan global.
"Ini kesempatan langka, saya rasa pemerintah harus serius ikut program ini," katanya.
Berita Terkait
-
Sedang Melaju, Mobil Bak Terbuka di Bontang Tiba-tiba Terbakar
-
Fakta dan Profile IRRIS, Debutnya Didukung Lee Byung Hoon!
-
Bosan Dengan Kota Besar, Ini Deretan Destinasi Bernuansa Lokal di Korea Selatan yang Bisa Kamu Kunjungi
-
KBRI Tokyo Dukung Pertamina Tingkatkan Kerja Sama Riset dan Kapasitas SDM untuk Transisi Energi
-
Indonesia dan Korea Selatan Sepakat Pentingnya Membahas Pemulihan Rantai Pasok Makanan dan Pupuk Global di G20
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
IKN Dibuka Lebar untuk Dunia: Basuki Tegaskan Komitmen Investasi Sehat dan Berkelanjutan
-
BMKG Ingatkan Kaltim: Kemarau Basah Bisa Picu Karhutla dan Krisis Air
-
Seno Aji Tegaskan FKDM sebagai Mitra Strategis Jaga Keamanan Wilayah
-
Revisi UU IKN Mengemuka, DPRD Kaltim: Jangan Gegabah Ubah Aturan!
-
Ketika Elpiji Harus Diantar dengan Ketinting: Cerita Distribusi Energi di Mahulu