SuaraKaltim.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Balikpapan, mendeteksi 52 titik panas tersebar pada 6 kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan memiliki tingkat kepercayaan menengah.
Hal itu disampaikan Prakirawan Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Idham Chalid belum lama ini.
"Sebanyak 52 titik panas tersebut terpantau sepanjang Sabtu kemarin mulai pukul 01.00 wita hingga pukul 24.00 wita," ujarnya, dikutip Senin (22/8/2022).
Sebaran 52 titik panas tersebut pun langsung ia informasikan ke pihak terkait. Terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Baik BPBD di tingkat Provinsi Kaltim, maupun kabupaten setempat agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Untuk diketahui, pada Jumat (19/8/2022) kemarin, pihaknya juga mendeteksi ada 76 titik panas yang tersebar pada 5 kabupaten. Hal senada juga dilakukan, memberikan informasi ke pihak terkait agar titik panas tersebut hilang.
Sedangkan 52 titik panas yang terpantau sepanjang Sabtu (20/8/2022) yang dipantau sejak dini hari sampai tengah malam, merupakan titik panas yang berada di lokasi berbeda.
"Meskipun masih ada yang dalam kabupaten yang sama," imbuhnya.
Adapun 6 kabupaten yang terdeteksi 52 titik panas tersebut adalah di Kabupaten Paser ada 3 titik, Kutai Barat (Kubar) 1 titik, Kutai Timur (Kutim) 19 titik, Kutai Kartanegara (Kukar) 4 titik, Berau 9 titik, dan Mahakam Ulu (Mahulu) ada 16 titik panas.
Sedangkan rinciannya adalah untuk 1 titik panas yang di Kubar berada di Kecamatan Long Iram dengan tingkat kepercayaan menengah, pada koordinat 115.5823 bujur dan 0.0041 lintang.
Baca Juga: SK Kemendagri Keluar, Golkar Minta Paripurna Pengangkatan Hasanuddin Masud
Di Kutim yang terdeteksi 19 titik panas, tersebar pada 8 kecamatan. Yakni 9 titik di Kecamatan Bengalon, kemudian Muara Ancalong, Sangkulirang, Sangatta Utara, Telen, Kecamatan Kaubun masing-masing 1 titik, 3 titik di Kongbeng, dan Kecamatan Sangatta Selatan ada 2 titik panas.
"Untuk 4 titik di Kukar, tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Muara Wis ada 2 titik, kemudian Kecamatan Kota Bangun dan Loa Kulu masing-masing ada 1 titik panas," tambahnya.
Kabupaten Berau yang terdeteksi 9 titik, tersebar pada 4 kecamatan. Yakni, Kecamatan Pulau Derawan dan Sambaliung masing-masing 2 titik, Gunung Tabur ada 4 titik, dan Kecamatan Segah terdapat 1 titik panas.
Kemudian 16 titik panas yang terdeteksi di Mahulu tersebar pada 3 kecamatan. Yakni 7 titik berada di Kecamatan Long Pahangai, 3 titik di Kecamatan Long Bagun, dan 6 titik terpantau di Kecamatan Long Apari.
"Sedangkan 3 titik panas yang terdeteksi di Kabupaten Paser, tersebar pada dua kecamatan, yakni 2 titik di Kecamatan Batu Sopang dan 1 titik di Kecamatan Long Ikis," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Kemendagri Dampingi Bangkalan Susun Perda Pajak dan Retribusi yang Lebih Adaptif
-
DPR Minta Pendirian Pesantren Wajib Sertifikat Laik Fungsi
-
Menkum Supratman Tegaskan Penyidik TNI Hanya Tangani Anggota Sendiri di RUU Keamanan Siber
-
Belajar dari Tragedi Al Khoziny, Ahmad Ali Serukan Solidaritas dan Pengawasan Ketat Bangunan
-
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Jadi Tolok Ukur, Bukan Senioritas