SuaraKaltim.id - Sebanyak 72.826 keluarga di Kaltim dapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp 262,17 miliar yang bersumber dari dana desa atau BLT-DD.
Kepala Bidang (Kabid) Pembangunan Desa dan Kawasan Perdesaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim Sri Wartini menyebutkan, dana bantuan tersebut merupakan 40 persen dari total dana desa masing-masing desa di NBun.
“Sesuai dengan ketentuan, pagu BLT-DD sebesar 40 persen dari total Dana Desa (DD) di masing-masing desa,” ujarnya, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (5/9/2022).
Total dana tersebut untuk 841 desa dari 83 kecamatan pada 7 kabupaten di Kaltim di 2022 ini. Dengan nilai Rp 760,29 miliar. Jika diambil 40 persennya, pagu BLT-DD capai Rp 304,11 miliar.
Meski demikian, dia menjelaskan, dari alokasi tersebut tidak semua desa terdapat warga yang layak menerima BLT-DD dengan jumlah yang sesuai atau masih di bawah pagu maksimal.
Sehingga, masih ada selisih Rp 50,05 miliar. Selisih ini tentu dialihkan untuk kegiatan lain di desa.
Sementara itu, Sri menjelaskan, terdapat 6 kriteria penerima BLT berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/07/2021 tentang Pengelolaan Dana Desa.
Enam kriteria tersebut adalah keluarga miskin atau miskin ekstrem, tulang punggung keluarga yang kehilangan mata pencaharian, anggota keluarga ada yang memiliki penyakit kronis atau penyakit akut.
Kemudian, keluarga penerima bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) APBN/APBD yang sudah diberhentikan, keluarga terdampak Covid-19 yang belum mendapat bantuan, dan rumah tangga tunggal yang lanjut usia.
Baca Juga: Keluarga Miskin Penerima BLT BBM di Jawa Barat Ada 2,7 Juta, Tahap Pertama Cair Bulan Ini
Dirinya menjelaskan, per kriteria penerima BLT-DD tersebut, yakni untuk keluarga miskin sebanyak 35.742 keluarga penerima manfaat (KPM), keluarga kehilangan mata pencaharian terdapat 11.812 KPM, anggota keluarga ada yang memiliki penyakit kronis terdapat 5.683 KPM.
“Kemudian keluarga penerima bantuan JPS APBN/APBD yang sudah diberhentikan ada 4.39 KPM, keluarga terdampak Covid-19 yang belum mendapat bantuan ada 7.137 KPM, dan rumah tangga tunggal lanjut usia sebanyak 8.133 KPM,” jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- Setelah BYD Atto 1 Datang, Berapa Harga Wuling Binguo Sekarang?
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
- Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi
Pilihan
-
PPATK Buka Opsi Blokir E-Wallet Nganggur
-
Profil Sutradara Film Merah Putih One For All Misterius, Diduga Punya Koneksi Politik
-
PPATK Ungkap ada Rekening Tidak Aktif Selama 35 Tahun
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah dari Xiaomi Terbaru Agustus 2025, Harga mulai Rp 2 Jutaan
-
3 Sosok Ini Bisa Bikin Sassuolo Jadi 'Neraka' untuk Jay Idzes
Terkini
-
Dukung IKN, Kukar Genjot Pertanian, Pariwisata, dan SDM Unggul
-
Cegah Sebelum Terbakar: Strategi Baru Tangani Karhutla di Kaltim
-
Dari Tanah Merah Menuju Aspal Mulus: Jalan Perbatasan Jadi Prioritas
-
1.300 Personel TNI Disiapkan Perkuat Sektor Pangan di Sekitar IKN
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh 4,69 Persen, Industri Pengolahan Ambil Alih Panggung