SuaraKaltim.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Balikpapan, mendeteksi adanya 58 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Sehingga, pihak terkait diharapkan segera menindaklanjuti dengan melakukan penanganan. Hal itu disampaikan Prakirawan Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Carolina Meylita Sibarani.
"Sebanyak 58 titik panas tersebut terpantau mulai pukul 01.00 hingga pukul 17.00 Wita," ujarnya, melansir dari ANTARA, Selasa (13/9/2022).
Sebaran 58 titik panas itu telah disampaikan ke instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Baik, di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten agar mendapat penanganan lebih lanjut.
"Sebanyak 58 titik panas yang terpantau hari ini tersebar di 5 kabupaten dan satu kota, yakni Kota Balikpapan 1 titik, Kabupaten Paser 2 titik, Kutai Timur (Kutim) 26 titik, Kutai Kartanegara (Kukar) 16 titik, Berau 7 titik, dan Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) terdeteksi 6 titik," katanya.
Secara rinci, untuk 1 titik di Balikpapan berada di Kecamatan Balikpapan Kota, 2 titik yang ada di Kabupaten Paser tersebar di Kecamatan Long Ikis dan Muara Komam, semuanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.
Di Kutim terdeteksi 26 titik panas, tersebar di 7 kecamatan. Yakni Kecamatan Bengalon ada 5 titik, Busang 15 titik, Kaubun 2 titik, Kecamatan Kaliorang, Kongbeng, Muara Ancalong, dan Kecamatan Telen masing-masing terdeteksi 1 titik.
"Untuk 16 titik panas di Kukar tersebar di 4 kecamatan. Yakni Kecamatan Kembang Janggut terdapat 6 titik, Kecamatan Loa Kulu 1 titik, Kecamatan Muara Kaman 2 titik, dan Kecamatan Tabang terdeteksi 7 titik," bebernya.
Di Kabupaten Berau yang terdeteksi 7 titik, tersebar pada empat kecamatan, yakni Kecamatan Biatan dan Segah masing-masing 1 titik, Kecamatan Kelay 2 titik, dan Kecamatan Biduk-Biduk terdeteksi 3 titik panas.
Baca Juga: Makin Banyak, 104 Titik Panas Kembali Ditemukan di Bumi Mulawarman
"Sedangkan Kabupaten Mahulu terdeteksi 6 titik panas, tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Long Apari terdapat 1 titik dan Kecamatan Long Bagun 5 titik panas," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Persagi Siap Tugaskan Ahli Gizi untuk MBG di Seluruh Pelosok Indonesia
-
Alat Kebencanaan Disiagakan untuk Hadapi Cuaca Ekstrem di Kaltim
-
Warga Kaltim Diminta Waspada Potensi Bencana Hidrometeorologi
-
3 Mobil Bekas Nissan 60 Jutaan: Kabin Lapang, Desain Elegan Tak Lekang Waktu
-
Hujan Ringan Guyur Samarinda, Waspada Hujan Petir di Pontianak dan Banjarmasin