SuaraKaltim.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Balikpapan mendeteksi adanya 14 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Pihak berwenang diharapkan menindaklanjuti dengan melakukan penanganan. Hal itu disampaikan Prakirawan Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Idham Chalid belum lama ini.
"Sebanyak 14 titik panas tersebut terpantau sepanjang Sabtu kemarin mulai pukul 01.00 wita hingga pukul 24.00 wita," ujarnya, melansir dari ANTARA, Sabtu (27/8/2022).
Sebaran 14 titik panas tersebut pun telah diinformasikan ke instansi terkait. Terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten setempat.
Baca Juga: Ada 52 Titik Panas Kembali Ditemukan di Kaltim, Miliki Tingkat Kepercayaan Menengah
"Agar mendapat penanganan lebih lanjut," sambungnya.
Sehari sebelumnya, pihaknya juga mendeteksi adanya 21 titik panas yang tersebar pada 5 kabupaten dan langsung diinformasikan ke pihak terkait. Sehingga titik panas tersebut sudah hilang.
Sedangkan 14 titik panas yang terpantau ini dan tersebar pada 2 kabupaten, merupakan titik panas yang berada di lokasi berbeda.
"Meskipun masih ada yang dalam kabupaten yang sama," tambahnya.
Adapun 2 kabupaten yang terdeteksi 14 titik panas tersebut adalah di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terdapat 10 titik panas, kemudian Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terdeteksi 4 titik panas.
Baca Juga: BMKG Deteksi 73 Sebaran Titik Panas di Kaltim, Terbanyak di Kutai Timur
Rinciannya adalah, untuk 10 titik panas yang di Kutim tersebar pada 4 kecamatan. Yakni Kecamatan Bengalon ada 2 titik, Kecamatan Kaubun 1 titik, Kecamatan Muara Ancalong 5 titik, dan Kecamatan Sangatta Utara ada 2 titik panas.
"Kemudian 4 titik panas yang terdeteksi di Kabupaten Kukar tersebar pada 2 kecamatan. Yakni 1 titik di Kecamatan Loa Janan dan 3 titik panas terdeteksi di Kecamatan Loa Kulu," katanya.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Kritik Dinasti Politik di Pilgub Kaltim, DEEP: Kepentingan Publik Bisa Tersisih
-
Akmal Malik Dorong Pemerintah Daerah Dukung Produk UMKM Berau ke Pasar Nasional
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
OTT KPK Berujung Buron, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Masih dalam Pencarian
-
Netizen Kritik Debat Pilkada PPU yang Sepi Argumen, Dinilai Sekadar Formalitas