SuaraKaltim.id - Dalam persidangan yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) Ferdy Sambo meminta maaf kepada orangtua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak selaku orangtua Brigadir J memang diminta hadir sebagai saksi dalam persidangan yang berlangsung Selasa (1/11/2022) ini.
"Saya sangat memahami perasaan ibu dan saya mohon maaf atas apa yang terjadi," katanya, dikutip di hari yang sama.
Di situ, Sambo mengaku sudah memohon ampun kepada Tuhan. Ia bahkan mengatakan siap bertanggungjawab atas apa yang ia lakukan.
"Saya yakin, saya berbuat salah dan saya bertanggungjawab atas apa yang saya lakukan. Saya juga sudah meminta ampun terhadap Tuhan," ujarnya.
Di sisi lain, ia mengatakan apa yang ia perbuat dipicu dari aksi kekerasan seksual yang ia yakini dilakukan Brigadir J kepada istrinya Putri Candrawathi.
"Lewat persidangan ini saya ingin menyampaikan bahwa peristiwa yang terjadi adalah akibat dari kemarahan saya atas perbuatan anak bapak ke istri saya!" katanya.
Di situ, ia menuturkan akan membuktikan kebenaran kasus kekerasan seksual yang dialami Putri. Pembuktian itu akan ia lakukan dipersidangan selanjutnya.
"Itu yang saya ingin sampaikan dan kita akan buktikan di persidangan," ujarnya.
Baca Juga: Tepis soal Konsorsium 303, Ferdy Sambo: Saya Tidak Terlibat Judi Online
Video Sambo membacakan surat permintaan maaf itu viral di media sosial (Medsos) Instagram. Salah satu akun yang mengunggah adalah @viral62com.
Dalam video yang diunggah akun tersebut, terdapat keterangan yang menyatakan bahwa Sambo yakin istrinya dilecehkan oleh Brigadir J.
"Ferdy Sambo minta maaf dan tetap kekeh putri dilecehkan josua," ucapnya.
Admin dari akun itu juga memberiakn keterangan di unggahannya. Ia menyebut tak ada yang percaya dengan pernyataan Sambo dan juga permintaan maafnya di persidangan.
"pasti banyak yg gak percaya ini mah..," katanya.
Tanggapan warganet
Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang merasa kesal dengan permintaan maaf Sambo ke orang tua Brigadir J.
"Kalo suatu hari nanti ada kesempatan utk bertemu ibu pc kira² netijen mau apa???," tanyanya.
"Memohon maaf ndasmu!," tegasnya.
"Kasih keluar biar kita masyarakat yg menghukum dia seberat beratnya," sambatnya.
"Info ngantemi sambo," sebutnya.
"Kadang suka mikir, gmna kalau emang kenyataannya begitu? Tp tetep aja pembunuhan tdk dibenarkan!," lanjutnya.
"Beruntung dia hidup di jaman sekarang, coba jaman sebelum modern udah pada di tiang gantung," sambungnya.
"Permohonan maaf baca teks itu gimana ya?," tanyanya lagi.
"Menfitnah tiada hbisnya,,,,,mna buktinya manaaaaaa oooiiii,,,," tulisnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
IKN Dibuka Lebar untuk Dunia: Basuki Tegaskan Komitmen Investasi Sehat dan Berkelanjutan
-
BMKG Ingatkan Kaltim: Kemarau Basah Bisa Picu Karhutla dan Krisis Air
-
Seno Aji Tegaskan FKDM sebagai Mitra Strategis Jaga Keamanan Wilayah
-
Revisi UU IKN Mengemuka, DPRD Kaltim: Jangan Gegabah Ubah Aturan!
-
Ketika Elpiji Harus Diantar dengan Ketinting: Cerita Distribusi Energi di Mahulu