SuaraKaltim.id - Susianah Affandy terpilih sebagai Direktur Pemberdayaan Masyarakat Badan Otorita IKN. Terpilihnya Susianah Affandy membuat Hetifah Sjaifudian menaruh harapan.
Dia juga sangat mengapresiasi kinerja Tim Seleksi Terbuka Calon Pejabat Tinggi Pratama karena sudah memperhatikan dan membuat adanya keterwakilan perempuan karena Susianah Affandy terpilih.
Untuk diketahui, Susianah Affandy selain sebagai seorang aktivis perempuan di tingkat Nasional dan internasional, dia juga memiliki pengalaman kerja selama 18 tahun di lembaga birokrasi.
“Saya mengenal lama Bu Susianah Affandy saat bersama aktif di Kongres Wanita Indonesia. Beliau adalah advisor sustainable development dalam International Council of Women. Bu Susianah memiliki pengalaman dalam menggerakkan partisipasi masyarakat lokal mulai dari tahap perencanaan sampai pelaksanaan di lapangan. Jadi kami menaruh harapan besar pembangunan ekonomi dan fisik di IKN akan berjalan seiring dengan pembangunan sosial dengan memperhatikan kepentingan perempuan dan anak,” jelas Hetifah, dikutip dari keterangan tertulis, Senin (16/01/2023).
Baca Juga: LOI 11 Perusahaan Malaysia Jadi Bukti Tingginya Minat Investasi Pembangunan IKN
Bukan cuma Hetifah, Tokoh Muda di Kaltim lainnya juga ikut memberikan tanggapan. Dia adalah Rusmita.
Rusmita mengaku, dirinya menaruh harapan besar dalam pembangunan IKN Nusantara. Sebagai generasi muda, dia melihat pembangunan IKN sejauh ini berjalan efektif.
"Yang terpenting adalah pembangunan yang merata untuk seluruh wilayah di Indonesia. Maka pembangunan IKN perlu adanya perhatian oleh semua kalangan termasuk generasi muda," ucapnya.
Dijelaskan pula, salah satu yang dapat dilakukan generasi muda dalam pembangunan IKN adalah menjaga kelestarian alam dan memastikan hak-hak masyarakat, termasuk masyarakat adat, dilindungi oleh negara.
Dia menegaskan, jangan sampai ada permasalahan lingkungan baru. Yakni sebagai tempat Ibu Kota Nusantara tak menutup kemungkinan akan melahirkan keterbelakangan masyarakat lokal.
Baca Juga: Kawasan IKN Mulai Kehadiran Properti Rumah Mewah
"Maka maka aspek pemberdayaan masyarakat harus diperhatikan dengan baik," tegasnya.
Dia meminta, negara harus mampu melindungi dan mengikutsertakan masyarakat adat sebagai bentuk penghormatan. Tujuannya, untuk kelestarian adat yang ada di Kalimantan.
"Sehingga, hal itu tidak tergerus zaman. Seiring berkembangnya IKN menjadi kota besar dan maju."
"Pepatah 'Mayang Aso Erai Tumpa, Kelapa Aso Erai Langgar', cukup menarik untuk digaungkan sebagai semboyan di tengah proses pembangunan IKN. Ya, walaupun berbeda-beda, kita tetap harus bersatu. Ayo generasi muda terus kawal perkembagan pembangunan infrastruktur IKN. Jayalah IKN, Jayalah Indonesia," bebernya.
Harapan besar Rusmita sebagai tokoh muda asal Kaltim terhadap pembangunan IKN seiring dengan pengumuman Panitia Seleksi Terbuka Pejabat Tinggi Pratama yang memiliki tugas dan fungsi melakukan pengawalan penyelenggaraan IKN Nusantara.
Dia yakin masyarakat lokal, khususnya masyarakat adat akan terjaga eksistensinya di bawah kepemimpinan Susianah Affandy.
Ia menilai Susianah memiliki pengalaman lapangan dalam pemberdayaan masyarakat rentan dan kelompok minoritas di Indonesia. Susianah juga memiliki kemampuan dan pengalaman dalam menggerakkan masyarakat dalam pembangunan sosial dan kesehatan di Indonesia.
Kembali di Hetifah, menurut politisi dari Golkar itu terpilihnya Susiana tentu menjadi langkah yang baik. Mengingat, pengalaman kerja selama hampir 20 tahun di lembaga birokrasi membuatnya berpengalaman dalam perencanaan dan pelaksanaan program di masyarakat.
“Bu Susianah Affandy memiliki pengalaman yang lengkap, di birokrasi dan di masyarakat secara nasional dan internasional. Ia adalah advisor sustainable development dalam International Council Of Women. Bu Susianah memiliki pengalaman dalam menggerakkan partisipasi masyarakat lokal mulai dari tahap perencanaan sampai pelaksanaan di lapangan. Jadi kami menaruh harapan besar pembangunan ekonomi akan berjalan seiring dengan pembangunan sosial dengan lolosnya Bu Susianah,” lugasnya.
Berita Terkait
-
IKN Bakal Mangkrak Buntut Prabowo Stop Anggaran Infrastruktur Baru? Rocky: Pukulan Bagi Jokowi
-
Kekayaan Arzeti Bilbina, 2 Periode Jadi Anggota DPR RI Tapi Tak Punya Rumah Pribadi
-
Menkum Supratman Bocorkan Kapan Prabowo Pindahkan Ibu Kota ke IKN
-
Profil dan Kekayaan Mufti Anam, Anggota DPR RI yang Kecam Isa Zega Soal Umrah Pakai Busana Perempuan
-
Anggota DPR Mufti Anam Desak Polisi Segera Tangkap Isa Zega: Dia Umrah dengan Cara Perempuan
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan