Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 07 Juni 2023 | 21:31 WIB
Pembukaan Festival Kampoeng Seraong Desa Jembayan. [Prokom Kukar]

SuaraKaltim.id - Ditandai dengan pemukulan kentongan dan pemotongan tumpeng, Festival Kampoeng Seraong III secara resmi dibuka oleh Camat Loa Kulu Adriansyah. Pembukaan dilakukan di halaman Kantor Desa Jembayan Tengah, Kecamatan Loa Kulu, Selasa (06/06/2023).

Kegiatan yang diselenggarakan dari tanggal 6 sampai 10 Juni 2023 tersebut turut dihadiri perwakilan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Loa Kulu, Kades Jembayan Tengah Masnur, serta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kukar.

Adapun kegiatan dirangkai dengan berbagai agenda seperti workshop pembuatan seraong, tabligh akbar, beseprah, pentas seni budaya, lomba cerdas cermat, lomba begasing, serta bazar.

Ketua Panitia Wisnu mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka memeriahkan hari jadi Desa Jembayan Tengah, dan juga sebagai ajang melestarikan seni dan budaya daerah.

Baca Juga: Dispora Kukar Gelar Seleksi Jambore Pemuda Daerah untuk Perwakilan ke Tingkat Provinsi

Dirinya juga mengapresiasi peran seluruh masyarakat dan dunia usaha yang berada disekitar daerah Desa Jembayan Tengah dengan telah ikut bergotong royong dan berpartisipasi sehingga kegiatan bisa terlaksana.

“Kami ucapkan terima kasih kepada para masyarakat yang telah bersama-sama bergotong royong, serta para donatur sehingga kegiatan ini bisa terlaksana,” ujar Wisnu, disadur Rabu (07/06/2023).

Sementara itu, Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutannya yang dibacakan oleh Camat Loa Kulu Adriansyah mengatakan, Pemkab Kukar menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Kepala Desa Jembayan Tengah.

Serta, jajaran pantai yang sudah bekerja keras sehingga terselenggaranya kegiatan festival tersebut, karena menurutnya kegiatan tersebut menunjukkan sinergi sangat baik ditengah masyarakat.

Ditambahkannya, festival ini merupakan perwujudan pelaksanaan Program Dedikasi Kukar yaitu Kutai Kartanegara Kaya Festival (K3F) dan Kukar Kreatif Idaman. Di mana menurutnya, kegiatan yang melibatkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pada bazar tersebut tentunya akan menjadi interaksi masyarakat dan diikuti dengan transaksi ekonomi masyarakat di Desa Jembayan Tengah.

Baca Juga: Pemkab Kukar Terima Penghargaan SPIP dan MRI Level III dari BPKP RI

“Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sangat mendukung dan mendorong kegiatan semacam ini karena yang berbasis masyarakat lebih kuat dan rasa memiliki masyarakat juga lebih baik,” ucapnya.

Lebih lanjut, Pemkab Kukar pada tahun ini akan memberikan apresiasi kepada pengelola tempat wisata. Baik yang dikelola oleh desa, maupun oleh swasta, dan umum.

Dengan empat kategori penilaian yaitu Daya tarik pengunjung dan layanan, Pemasaran, Kelembagaan, serta Pemberdayaan dan Lingkungan.

Disampaikannya, pendaftaran sudah dibuka sejak awal bulan Juni sampai Agustus, di mana kedepan nominasi pemenang satu, dua dan tiga akan dikunjungi oleh tim juri dan diundang pada puncak kegiatan malam, yakni Anugerah Tempat Wisata Idaman (ATWI), serta setiap pemenang akan diberikan uang pembinaan, piagam penghargaan, dan piala.

“Saya mengajak semua desa yang mempunyai daya tarik wisata baik tempat wisata maupun event agar berpartisipasi aktif dengan mengikuti kegiatan ini sebagai ajang pemanasan mengikuti Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tingkat Nasional, juga menyebarkan informasi ini kepada sesama Desa serta tempat wisata umum yang kita ketahui,” pungkasnya.

Load More