SuaraKaltim.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang akan membentuk tim investigasi soal dugaan kasus kekerasan pada murid di salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Bontang Selatan.
Hal itu disampaikan Kepala Disdikbud Bontang Bambang Cipto Mulyono belum lama ini. Ia mengaku, belum ada informasi terkait dugaan kekerasan tersebut.
Untuk mengetahui duduk persoalannya nanti pihak sekolah akan dipanggil untuk menjelaskan awal mula terjadinya dugaan kekerasan terhadap murid.
"Kita akan membentuk tim untuk penyelesaian dugaan kasus kekerasan. Saya baru dengar kasus ini. Kalau memang tingkat pelanggarannya akan terlihat kalau tim investigasi," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (18/10/2023).
Ia melanjutkan, apabila terbukti peristiwa kekerasan pelajar, Disdikbud Bontang tidak segan memberikan sanksi atas perbuatan oknum guru itu.
"Nanti dilihat hasil investigasinya kalau memang ada kekerasannpasti di sanksi," lugasnya.
Diberitakan sebelumnya, wali murid di salah satu SD Negeri Bontang Selatan merasa keberatan atas tindakan oknum guru yang melakukan kekerasan terhadap anaknya.
Imbasnya anak menjadi trauma dan tidak mau memberi tahu kejadian sebenarnya yang dialami. Adanya prilaku tidak terpuji itu justru disampaikan oleh rekannya yanh kebetuoan satu sekolah bersama anaknya.
"Itu saya baru tahu dari teman saya. Anak saya laki-laki kelas III SD. Nah teman saya anaknya juga jadi korban. Bahkan kepala anak temannya dipukul sampai terhantup di meja," kata salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya.
Baca Juga: Pesta Miras, Anak di Bawah Umur Disetubuhi 2 Orang di Bontang
Berita Terkait
-
Kumpulan Ucapan Hari Guru Aesthetic: Simple Tapi Berkesan!
-
Sarapan Sehat Bergizi Papua Tengah Sasar Murid dan Guru
-
Panduan Peringatan Hari Guru Nasional 2024 Resmi Kemendikbudristek, Ini 4 Acara yang Boleh Digelar
-
Sejarah Singkat Berdirinya PGRI, Diawali dari Perlawanan terhadap Penjajah Belanda
-
Gratis! Ini Kumpulan Logo dan Poster Hari Guru Nasional 2024 Format PNG
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye