SuaraKaltim.id - Kota Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki sebuah asal usul nama yang. Lantaran, nama Balikpapan tersebut memiliki 2 versi cerita. Dikutip dari berbagai sumber, susunan kata Balikpapan dapat diartikan ke dalam asal kata dari bahasa Melayu.
Kemudian, ada dua versi yang menyebut asal nama kota dengan luas 503,3 km² tersebut. Berikut 2 versi penjelasan nama Balikpapan.
Versi Pertama
Dalam buku tentang sejarah Hindia Belanda yang ditulis oleh François Valentijn pada 1724, dijelaskan bahwa ada daerah di hulu sebuah sungai yang berada di Teluk sekitar tiga mil dari pantai.
Baca Juga: Pertamina Anggap Surat Edaran Pemkot Balikpapan Soal Keberadaan Pertamini Tak Sesuai Perpres
Daerah itu bernama Bilipapan, dan nama tersebut dikaitkan dengan sebuah komunitas pedesaan di teluk yang sekarang dikenal dengan nama Teluk Balikpapan.
Menurut legenda, asal nama Balikpapan berasal dari kejadian pada 1739, di bawah kepemimpinan Pemerintahan Sultan Muhammad Idris dari Kerajaan Kutai.
Kala itu, sang sultan memerintahkan kepada pemukim di sepanjang Teluk Balikpapan untuk menyumbang bahan bangunan guna pembangunan istana baru di Kutai lama.
Sumbangan tersebut ditentukan berupa penyerahan sebanyak 1000 lembar papan yang diikat menjadi sebuah rakit yang dibawa ke Kutai Lama melalui sepanjang pantai.
Setibanya di Kutai lama, ternyata ada 10 keping papan yang kurang karena lepas dalam perjalanan.
Baca Juga: Cek Rute dan Harga Tiket, Ini Jadwal Kapal PELNI Balikpapan Desember 2023
Kemudian hasil pencarian menemukan bahwa 10 keping papan tersebut hanyut dan timbul disuatu tempat yang sekarang bernama "Jenebora".
Dari peristiwa ini, nama Balikpapan diberikan merujuk istilah bahasa Kutai "Baliklah - papan itu" atau papan yang kembali yang tidak mau ikut disumbangkan.
Versi Kedua
Dalam buku berjudul "90 Tahun Kota Balikpapan", asal nama ini berasal dari legenda masyarakat suku Pasir Balik atau Suku Pasir Kuleng.
Mereka secara turun menurun menjelaskan tentang asal mula nama "Negeri Balikpapan" berasal dari suku Pasir Balik yang bermukim di sepanjang pantai teluk Balikpapan.
Mereka berasal dari keturunan kakek dan nenek yang bernama "KAYUN KULENG dan PAPAN AYUN".
Kemudian, oleh keturunannya kampung nelayan yang terletak di Teluk Balikpapan itu diberi nama "KULENG-PAPAN" atau artinya "BALIK-PAPAN".
Dalam bahasa Pasir, Kuleng artinya Balik dan Papan artinya Papan dan diperkirakan nama negeri Balikpapan itu sudah ada sekitar tahun 1527.
Itu dia penjelasan soal asal usul nama Balikpapan. Semoga bermanfaat!
Kontributor: Maliana
Berita Terkait
-
Kisruh Rumah Makan Padang Pakai Lisensi, Penjual: Jangan Sampai Usaha Kecil Jadi Susah
-
Aksi Para Relawan Padamkan Api di Redkar Competition
-
Faktor-faktor Ini Bisa Berdampak Besar Terhadap Ekonomi RI di 2025
-
Musa Boma: Tapal Batas Tanah Adat Jaga Sudah Selesai
-
Prabowo Disambut Prospek Positif dari Penurunan Suku Bunga dan Inflasi yang Stabil
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD