SuaraKaltim.id - Kerajaan Kutai Martapura menjadi salah satu kerajaan bercorak Hindu di Nusantara yang paling terkenal di Indonesia. Kerajaan ini dikenal sebagai kerajaan tertua di Indonesia di mana pusat kerajaan ini terletak di Muara Kaman, Kalimantan Timur (Kaltim).
Salah satu yang membuat kerajaan ini terkenal adalah karena memiliki bukti sejarah tertua berupa prasasti Yupa. Prasasti Yupa yang ditemukan terdiri dari tujuh buah yupa yang memuat prasasti, tetapi baru 4 yang berhasil diterjemahkan.
Dalam Yupa tersebut tertulis bagaimana kehidupan politik Kerajaan Kutai Martapura. Pertama bahwa raja terbesar Kutai adalah Mulawarman. Dalam silsilahnya, Mulawarman merupakan putra dari Maharaja Aswawarman dan Aswawarman adalah putra dari pendiri kerajaan Kutai, Kudungga.
Dalam Yupa dijelaskan bahwa Aswawarman disebut sebagai Dewa Matahari. Aswawarman sudah menganut agama Hindu dan dipandang sebagai pendiri keluarga.
Baca Juga: Anggota DPR RI Soroti Masalah Listrik, Air Bersih, dan Ekonomi Nelayan di Desa Muara Pantuan
Sementara, Raja Kudungga adalah raja pertama yang berkuasa di Kerajaan Kutai Kartanegara. Tetapi, para ahli berpendapat pada masa pemerintahan Raja Kudungga pengaruh Hindu baru masuk ke wilayahnya.
Lantas setelah Maharaja Mulawarman, siapa sajakah yang memimpin kerajaan Kutai hingga puluhan tahun setelahnya? Berikut daftar lengkap nama raja-raja yang berkuasa dalam silsilah pemerintahan Kerajaan Kutai:
1. Maharaja Kudungga bergelar Anumerta Dewawarman
2. Maharaja Asmawarman
3. Maharaja Mulawarman
Baca Juga: Ajudannya Pukuli Sopir Truk, Bupati Kubar FX Yapan Minta Maaf
4. Maharaja Sri Aswawarman
5. Maharaja Marawijaya Warman
6. Maharaja Gajayana Warman
7. Maharaja Tungga Warman
8. Maharaja Jayanaga Warman
9. Maharaja Nalasinga Warman
10. Maharaja Nala Parana Tungga
11. Maharaja Gadingga Warman Dewa
12. Maharaja Indra Warman Dewa
13. Maharaja Sangga Warman Dewa
14. Maharaja Singa Wargala Warman Dewa
15. Maharaja Candrawarman
16. Maharaja Prabu Mula Tungga Dewa
17. Maharaja Indra Mulya Warman Dewa
18. Maharaja Sri Langka Dewa
19. Maharaja Guna Parana Dewa
20. Maharaja Wijaya Warman
21. Maharaja Sri Aji Dewa
22. Maharaja Mulia Putera
23. Maharaja Nala Pandita
24. Maharaja Indra Paruta Dewa
25. Maharaja Dharma Setia
Kontributor: Maliana
Berita Terkait
-
Siapa Sultan Kutai Kartanegara? Tidak Terlihat di Upacara HUT RI di IKN
-
Hanya Bisa Dipakai Raja, Makna Baju Adat Kutai Jokowi Saat Upacara 17 Agustus di IKN
-
Presiden Jokowi dan Iriana Pakai Baju Adat Kutai Takwo Kustim Saat Upacara 17 Agustus di IKN
-
Deolipa Yumara Bongkar Dugaan Aliran Dana Asing di Balik Tambang Ilegal Kukar
-
Bongkar Bisnis Tambang Ilegal di Kukar IKN, Deolipa Yumara: Bikin Kacau Negara!
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang