SuaraKaltim.id - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian telah menyosialisasikan aturan baru Pelaksanaan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024 di Hotel Aston Samarinda, Kamis (11/01/2024) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Hetifah menyampaikan kepada seluruh pelajar Kalimantan Timur, untuk mempersiapkan diri menghadapi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024.
"Seluruh siswa-siswi Kalimantan Timur harus mempersiapkan diri, menghadapi SNPMB 2024. Pelajari aturan mainnya," jelasnya, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Jumat (12/01/2024).
Hetifah menekankan kepada seluruh pelajar di Kaltim, agar memilih jurusan sesuai dengan potensi minat dan bakatnya. Sehingga, tidak ada lagi permasalahan salah jurusan nantinya.
Baca Juga: Wisata Unik di Kaltim, Pengunjung Bisa Ikut Lepas Orang Utan ke Habitat Asli
"Dalam memilih jurusan, pastikan sesuai dengan keinginan dan kemampuannya. Jangan sampai, ke depannya menyesal memilih jurusan yang salah," bebernya.
Sementara itu, Rahmawati selaku Kepala Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3) mengatakan bahwa, adanya kebijakan baru dalam pelaksanaan SNPMB di tahun ini.
Dia menambahkan, saat ini kebijakan baru tersebut lebih mengutamakan aspek berkeadilan bagi seluruh pelajar nantinya.
"Berbeda seperti tahun sebelumnya, bagi siswa maupun siswi yang lolos di jalur prestasi dan melakukan daftar ulang, maka mereka tidak bisa lagi mengikuti tes lainnya seperti jalur mandiri," tuturnya.
Melihat dari beberapa kasus sebelumnya, banyak sekali siswa-siswi yang sudah diterima di satu PTN dengan jurusan yang mereka pilih, justru tetap mengikuti jalur lainnya di PTN yang berbeda. Tahun ini, sistem tersebut tidak berlaku lagi dalam pelaksanaan SNPMB.
Baca Juga: Bawaslu Kaltim Pantau 1.700 Kampanye, Pelanggaran di Bawah 5 Persen
"Jika sistemnya seperti itu, maka terjadi pengambilan alokasi bagi siswa-siswi lainnya yang menginginkan jurusan tersebut. Maka ketika sudah diterima di jalur prestasi, pemilihan jurusan dan PTN sudah terkunci," imbuhnya.
Di akhir, Rahmawati mengimbau kepada seluruh pelajar yang ada di Kalimantan Timur dan daerah lainnya, agar bisa menentukan pilihan secara absolut, tanpa memikirkan PTN dan jurusan lainnya.
"Para pelajar harus memastikan pilihannya, karena aturan barunya sudah jelas. Pastikan jurusan dan PTN sesuai dengan keinginan dan kemampuan peserta didik," tutupnya.
Berita Terkait
-
Hetifah Sjaifudian Beri Ucapan HUT ke-11 Suara.com Pakai Pantun: Terus Melesat ke Seantero Nusantara
-
5 Ide Kursus Robotic untuk Pelajar Level Pemula, Gratis!
-
Puasa Lancar, Nilai Juga Aman: Pentingnya Edukasi Gizi untuk Pelajar Selama Ramadan
-
Babak Baru Polisi Tembak Pelajar di Semarang: Aipda Robig Segera Diadili Kasus Gamma
-
Komisi X DPR RI Tekankan Percepatan Naturalisasi Tiga Pemain Keturunan
Tag
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
-
Pemain Persib dan PSM Dipanggil Klub Spanyol Osasuna, Bek Persija Absen!
-
Perempatfinal Liga Champions: Arsenal vs Real Madrid, PSG Jumpa Aston Villa
Terkini
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 13 Maret 2025
-
Lapas Bontang Akui Narapidana Meninggal dengan Luka, Investigasi Berlanjut
-
Beda Pemandangan Pulau Jawa dan Kalimantan dari Atas Langit, Netizen: Yang Asli Ada Sawitnya
-
Kebijakan Baru! Golden Visa IKN Kini Bisa Diajukan dengan Investasi Mulai US$5 Juta
-
Benarkah Daus Meninggal Karena Penyakit? Keluarga Curigai Dugaan Penyiksaan di Lapas