SuaraKaltim.id - Pada Pemilu 2019 silam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berhasil mengumpulkan 2 kursi. Di antaranya 1 kursi di daerah pemilihan (Dapil) Bontang Utara yang diisi oleh Astuti dan Bontang Barat ada Sumaryono.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Bontang Sulhan mengatakan, kehilangan kursi tersebut karena 2 petahana memutuskan untuk tidak lagi maju.
Untuk diketahui, PPP Kota Bontang harus pasrah menerima hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Partai ini di periode 2019-2024 sebelumnya berhasil mendudukan 2 orang kadernya namun tahun ini tidak ada sama sekali.
Astuti, memilih pensiun dan Sumaryono memilih maju menjadi calon legislatif (Caleg) di DPRD tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
"Kita kehilangan 2 kursi di Bontang. Memang karena ada yang tidak lagi maju dan ada 1 lagi maju Caleg Provinsi Kaltim," ucap Sulhan, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (20/02/2024).
Lebih lanjut Sulhan mengaku, akan mempertimbangkan kembali perbaikan internal partai yang dipimpinnya. Untuk kepastian di DPRD Bontang sudah tidak lagi masuk.
Dari informasi yang diterimanya, baik Dapil Bontang Barat, Bontang Utara, dan Bontang Selatan jumlah suaranya tidak signifikan mempertahankan 2 kursi dari Pileg sebelumnya.
"Jadi tidak maksimal memang tahun ini. Kita cuman bisa membenahi yang perlu diperbiki. Memang suara kami tidak ada di 3 dapil," pungkasnya.
Baca Juga: 214 Salinan C1 di Balikpapan Tengah Raib, Caleg Ketar-ketir
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
- 
            
              Kualitas Hunian di Sekitar IKN Ditingkatkan, 382 RTLH di PPU Direvitalisasi
- 
            
              Pemkot Bontang Tindak Tegas ASN Bolos, TPP dan Gaji Siap Dipotong
- 
            
              Rp 16,8 Miliar Disiapkan Pemprov Kaltim untuk Pemerataan Tenaga Dokter Spesialis di IGD
- 
            
              Tambang Lesu, IKN Muncul Jadi Penyelamat Ekonomi Kaltim
- 
            
              Hidran Tak Aktif, Sprinkler Mati: DPRD Kritik Keamanan Hotel Bumi Senyiur