SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang mendapat tambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi pada 2024.
Berdasarkan data persetujuan Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas, untuk BBM Pertalite Bontang mendapat pasokan sebanyak 28.393 Kiloliter untuk 2024. Sementara untuk BBM solar mendapat kuota sebanyak 21.372 Kiloliter.
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Bontang Moch Arif Rochman membenarkan kenaikan kuota BBM subsidi di tahun ini. Semisal di BBM Pertalite naiknya mencapai 15,91 persen.
Di mana tahun sebelumnya Bontang hanya diberi kuota 23.618 Kiloliter. Kenaikan juga terlihat di BBM subsidi solar.
Baca Juga: Kasus Udin Mulyono Selesai, Tidak Ditemukan Pelanggaran Pemilu 2024
Kemudian, tahun ini ada kenaikan pasokan mencapai 24,43 persen dari tahun sebelumnya yang hanya menerima 17.934 kiloliter.
"Sudah ditentukan sama BPH Migas. Memang belum ideal sama yang diusulkan. Tapi inilah yang kami harapkan karena ada tambahan cukup signifikan," ucapnya, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (27/02/2024).
Disinggung alasan jumlah pasokan yang diberikan tidak sesuai usulan Pemkot Bontang, Arid mengatakan penetapan kuota merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Yang jelas, kata Moch Arif usulan permintaan kuota Pemkot Bontang berdasarkan kebutuhan ideal masyarakat. Salah satu indikatornya adalah jumlah populasi kendaraan.
"Kalau ini kan barang subsidi. Jadi perhitungannya bukan sesuai kebutuhan. Tapi alokasi perhitungan dari BPH Migas. Kita bersyukur selalu mendapat lebih dari tahun sebelumnya," pungkasnya.
Baca Juga: Drama Perhitungan Suara di Bontang, Kotak Suara TPS 30 Api-Api Dibongkar!
Berita Terkait
-
Pakar Energi Sebut Jika Subsidi Energi Diberikan Bentuk Produk Bakal Tak Tepat Sasaran
-
Siap-siap! Skema Subsidi BBM-Listrik Diganti Jadi BLT, Aturan Pekan Depan Keluar
-
Dorong Daya Beli Masyarakat, Menteri Airlangga Usulkan Insentif Kendaraan Listrik Berlanjut Tahun Depan
-
Subsidi Energi Bocor, Orang Kaya Nikmati Rp100 Triliun Per Tahun
-
Alasan Pertamina Naikkan Harga BBM Non Subdidi Mulai 1 November
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Kritik Dinasti Politik di Pilgub Kaltim, DEEP: Kepentingan Publik Bisa Tersisih
-
Akmal Malik Dorong Pemerintah Daerah Dukung Produk UMKM Berau ke Pasar Nasional
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
OTT KPK Berujung Buron, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Masih dalam Pencarian
-
Netizen Kritik Debat Pilkada PPU yang Sepi Argumen, Dinilai Sekadar Formalitas