SuaraKaltim.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pembangunan fisik di Ibu Kota Nusantara (IKN), terutama di wilayah barat, sudah mulai padat dan akan terus berkembang pesat dalam waktu dekat.
Hal itu disampaikan orang nomor satu di Indonesia itu saat dirinya menunjukkan peta legenda Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN ketika berkunjung di sana pada Kamis (29/02/2024) kemarin.
"Yang paling padat itu di IKN Barat, dan titik-titik ini dalam waktu dua hingga tiga bulan mendatang juga akan padat," katanya, disadur dari ANTARA, Jumat (01/03/2024).
Jokowi mengatakan, pembangunan di IKN yang semakin padat itu menunjukkan minat investor terhadap pembangunan IKN semakin tinggi. Sejumlah lahan juga sudah mulai dibidik para investor untuk dibuka.
Baca Juga: Rp 1,2 Triliun untuk Pabrik Amonium Nitrat? "Uang Kecil" Kata Jokowi
"Sehingga kota menjadi hidup. Kalau yang mengantre diberi kesempatan, sedangkan yang lain tidak, nanti ekosistemnya tidak terbentuk," ujar Jokowi.
Jokowi mencontohkan, pada hari yang sama, dia melakukan peletakan batu pertama pembangunan klaster keuangan di IKN dan melibatkan tiga bank pelat merah yaitu Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BRI.
"Sekarang ini, untuk kluster keuangan, kluster industri keuangan yang memulai peletakan batu pertamanya," ucapnya.
Jokowi menambahkan, kegiatan peletakan batu pertama di IKN bisa saja lebih sering digelar seusai penyelenggaraan Pemilu 2024.
"Saya optimistis, setelah pemilu ini, tidak butuh waktu lama untuk kembali melanjutkan pembangunan," lugasnya.
Baca Juga: Jokowi Kunjungi Bontang, Basri Rase Manfaatkan Kesempatan untuk Meloloskan Proposal Infrastruktur
Berita Terkait
-
Rocky Gerung Sebut Jokowi Tekor Miliaran Rupiah Usai RK-Suswono Tumbang: Jakarta Tak Mempan dengan Uang
-
Ulasan Buku Titik Menuju Dewasa: Panduan dari Remaja Menuju Dewasa
-
Quick Count Indikator: Bobby Nasution-Surya Unggul di Pilkada Sumut, Edy-Hasan Tertinggal Jauh
-
Jokowi Telepon Khofifah Ucapkan Selamat Unggul Versi Quick Count: Saya Rasa Itu Sudah Fix
-
Quick Count Sementara Pilkada Jakarta: RK-Suswono Tertinggal dari Pram-Rano, Apa Kabar Endorse Jokowi?
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya