SuaraKaltim.id - Polda Kaltim melalui Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) berhasil mengungkap kasus penyelundupan narkotika jenis sabu seberat 32 kilogram jaringan internasional.
Sabu 32 kilogram itu dikemas dalam bungkus kopi. Polisi juga menyita uang senilai Rp1 miliar. Juga uang pecahan ringgit Malaysia senilai 3000 ringgit.
Kapolda Kaltim Irjen Pol. Nanang Avianto, didampingi oleh Direktur Reserse Narkoba Kombes Pol. Arif Bastari dan Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol. Artanto, menjelaskan bahwa tiga orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
Dua dari tiga tersangka itu adalah S dan P yang merupakan warga negara asing (WNA) Malaysia. Sementara satu tersangka berinisial Y merupakan warga Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
"Pengungkapan jaringan internasional ini merupakan pengembangan dari kasus pengungkapan di Samarinda dengan tersangka Y pada ," kata Nanang, dikutip Selasa (02/04/2024).
Mulanya polisi menangkap Y di Samarinda dengan barang bukti 900 gram sabu dan uang tunai Rp1 miliar. Dari pengakuan Y, sabu itu berasal dari Pontianak. Tempat S dan P beroperasi.
"Tim Ditresnarkoba kemudian bergerak ke Pontianak dan berhasil menangkap S dan P di dua tempat berbeda," kata Nanang.
Dari tangan S, polisi menyita 6 kilogram sabu. Sementara di tangan P, polisi menyita sebanyak 25 kilogram sabu. Ketiga tersangka kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di balik jeruji besi. Mereka terancam hukuman penjara seumur hidup hingga hukuman mati.
Kontributor : Arif Fadillah
Baca Juga: 9 Petani IKN Ditahan di Polda Kaltim, Terancam Pasal 335 KUHP dan UU Darurat
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Pemprov Kaltim Nyatakan Komitmen Reforestasi Hutan Berkelanjutan
-
Insentif Rp6 Juta per Hari Bakal Dipangkas Jika Dapur MBG Tak Sesuai Standar
-
Samarinda Bakal Buka Penerbangan Rute IKN-Malaysia di Februari 2026
-
AYIMUN Samarinda Chapter 2025 Siapkan Generasi Muda Jadi Calon Pemimpin Global
-
Kaltim Jamin Stok Pangan Aman, Harga Terpantau Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru