SuaraKaltim.id - Dua orang kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berencana maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bontang yakni Basri Rase dan Sutomo Jabir menerima undangan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Undangan dengan agenda silaturahmi dengan pengurus ini disebut-sebut konsolidasi menuju Pilkada seluruh Indonesia sebab seluruh kader yang berkontestasi di pemilu turut diundang.
Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Bontang Firman Nawawi mengatakan, undangan disebar ke seluruh DPC se-Indonesia untuk menghadiri agenda taaruf dan silaturahmi DPP PKB, pada Kamis (02/05/2024). Namun, di Bontang undangan untuk Basri Rase diberikan secara khusus.
"Pak Basri ada undangan khususnya dari DPP. Agendanya sih silaturahmi. Sekaligus bahas rencana Pilkada regional Kalimantan," ucap Firman Nahwawi, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (30/04/2024).
Baca Juga: Hanura Balikpapan Prioritaskan Kader Internal untuk Maju di Pilkada 2024
Sampai saat ini DPC PKB juga masih terus melakukan penjaringan. Hingga batas akhir pengambilan berkas pada hari ini juga.
Firman meyakini, Basri Rase akan tetap mendapatkan tiket maju dalam Pilkada Bontang. Tinggal saat ini fokus menggandeng calon koalisi. Karena PKB Bontang butuh 1 kursi lagi untuk maju dalam pesta politik 5 tahunan tersebut.
Sampai saat ini diketahui semua prosedur DPP sudah dijalankan. Bahkan tim survei juga diturunkan untik melihat potensi Basri untuk melanjutkan kepemimpinan di periode 2.
"Masih optimis lah. Pak Basri kan sudah tunjukkan kerja nyatanya. Kemudian para kader PAC juga akan lakukan dorongan adar DPP bisa melihat respons para kader," jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Sutomo Jabir juga mengaku menerima undangan serupa dengan yang diterima Basri Rase. Ia juga menyakini DPP akan memberi mandat partai kepadanya.
Baca Juga: Balikpapan Punya Maskot Baru, Si Sali Siap Semarakkan Pilkada 2024
"Kita ikuti prosesnya. Biar nanti DPP yang menentukan. Tapi sinyalnya saya dapat bisa dikasih mandat," tuturnya.
Berita Terkait
-
Kampanye di Kepulauan Seribu, Rano Karno Janjikan Bangun SPBU Terapung: Insyaallah
-
Idenya Bikin Bilik Curhat Panen Hujatan, RK: Yang Mencemooh Memang Tak Stres, tapi yang Diam Banyak
-
Suara Pendukung Anies jadi Rebutan di Pilkada Jakarta, HNW: Tak Perlu Ada Dikotomi Anak Abah atau Bukan!
-
Pramono Blusukan ke 2 Pulau di Kepulauan Seribu, Nelayan Rata-rata Ngeluh Susah Isi BBM
-
Ikut Terseret Kasus Seksis Suswono soal Janda Kaya, Ini Alasan Bawaslu Panggil Pejabat Pemkot Jaksel
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Kritik Dinasti Politik di Pilgub Kaltim, DEEP: Kepentingan Publik Bisa Tersisih
-
Akmal Malik Dorong Pemerintah Daerah Dukung Produk UMKM Berau ke Pasar Nasional
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
OTT KPK Berujung Buron, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Masih dalam Pencarian
-
Netizen Kritik Debat Pilkada PPU yang Sepi Argumen, Dinilai Sekadar Formalitas