SuaraKaltim.id - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang menjadi wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) baru merupakan salah satu wilayah termuda di Kalimantan Timur (Kaltim).
Wilayah PPU ini baru lahir pada 2002 lalu. Tepatnya, tertuang dalam UU Nomor 7 Tahun 2002.
UU tersebut berisi tentang Pembentukan Kabupaten Penajam Paser Utara di Provinsi Kalimantan Timur yang menjadi tonggak sejarah panjang dari wilayah ini.
Adapun lahirnya Kabupaten PPU ini merupakan keinginan masyarakat untuk menjadikan Kecamatan Penajam sebagai kota administratif.
Baca Juga: Jadi Beranda IKN, Balikpapan Masih Kekurangan Rumah Singgah
Keinginan tersebut berkembang pesat pada tahun 2000 yang akhirnya gagasannya menjadi kabupaten diizinkan dan sesuai dengan UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah.
Adapun, keinginan lahirnya Kabupaten PPU ini juga merupakan bentuk keseriusan dari masyarakat yang ingin berpisah dari Kabupaten Pasir.
Kemudian, keinginan ini ditambah dari adanya batasan dari segi geografis, jauhnya jarak antara Penajam maupun wilayah lain di sekitar Ibu Kota Kabupaten Pasir.
Jadi, seiring dari terbitnya UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, perjuangan pembentukan daerah otonom Penajam menjadi Kabupaten akhirnya dimulai.
Lahirnya kabupaten ini kemudian diawali dengan pembentukan 'Tim Sukses' yang berasal dari perwakilan empat kecamatan, yani Penajam, Waru, Babulu dan Sepaku.
Baca Juga: Pemkab PPU Gelontorkan Rp 20 Miliar untuk 5.000 Kursi dan Meja Baru
Dari adanya tim sukses ini akhirnya menjadi titik awal dari perjuangan masyarakat Penajam menemui jalan berliku untuk menjadi Kabupaten sendiri.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Budi Arie Kembalikan Dana Haji yang Dipakai buat Bangun IKN
-
DNA Manusia Purba dari Afrika Utara Ungkap Sejarah Tersembunyi Gurun Sahara, Apa Itu?
-
Menikmati Hidangan Istimewa dan Kuah Gurih di Sup Tunjang Pertama Pekanbaru
-
Kenapa Paskah Identik dengan Telur? Ini Sejarah dan Maknanya
-
Harga Emas Semar Nusantara Hari Ini, Invest Sekarang Sebelum Naik
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Unmul Wisuda 1.534 Mahasiswa, Rektor Tegaskan Dukungan untuk Pendidikan Merata di Kaltim
-
Misteri Penyerobotan 3,2 Hektare Lahan KHDTK Unmul Dibongkar Bertahap
-
Menteri PU Akan Presentasi Terakhir soal Desain Legislatif IKN ke Presiden Prabowo
-
BMKG Peringatkan Pasang Laut 2,8 Meter di Pesisir Kaltim pada 1516 April
-
Fenomena Motor Brebet Jadi Sorotan RDP, Akademisi: Akar Masalahnya Belum Terjawab