SuaraKaltim.id - Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di sebagian wilayah Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki beragam budaya dan ciri khasnya. Ciri khas dari daerah tersebut termasuk soal makanan tradisionalnya.
Di PPU sendiri, terdapat makanan tradisional unik yang bernama Dempo' Duyan atau Lempok atau Dodol Durian. Dempo Duyan merupakan penyebutan dari orang Paser kepada makanan yang terbuat dari buah durian ini.
Apakah sulit membuat Dempo Duyan ini? Rupanya pembuatan makanan yang sudah dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Paser ini dapat dibuat dari teknologi sederhana.
Biasanya dempo duyan ini dibuat untuk mengatasi jumlah buah durian yang terlalu banyak saat musimnya.
Hal unik lainnya, musim buah durian ini bukan berasal dari kebun milik masyarakat Paser sendiri, tetapi durian yang ada di hutan-hutan Paser.
Jadi, masyarakat Paser ini memiliki tradisi di setiap tahunnya saat musim buah durian datang, maka mereka akan berburu ke dalam hutan.
Lantas bagaimana cara membuat dodol durian ala masyarakat Paser ini? Berikut penjelasannya:
Bahan-bahan
Durian secukupnya
Gula Merah atau Gula Aren
Baca Juga: Merah Putih Berkibar di IKN: Upacara 17 Agustus 2024 Siap Digelar di Ibu Kota Baru
Cara Membuat
- Kupas durian yang telah disediakan, lalu pisahkan daging durian dari bijinya ke sebuah wadah
- Sediakan wajan di kompor dan nyalakan api sedang
- Masukkan Gula Merah atau Gula Aren kedalam wajan dan aduk terus hingga gula tersebut mencair
- Ketika sudah cair, masukkan daging durian yang telah dipisahkan dari bijinya
- Aduk daging durian itu hingga menyatu dengan gula aren sampai berbentuk padat atau dampo yang mirip seperti dodol.
- Jika suda padat, angkat dan tuangkan ke wadah yang telah disiapkan seperti daun pisang yang sudah dikeringkan atau plastik.
- Setelah dimasukan ke dalam daun pisang atau plastik itu, jemur dampo duyan tersebut hingga benar-benar padat.
- Setelahnya dampo duyan siap untuk disajikan dan disantap.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Link DANA Kaget Terbaru di Hari Minggu, Saldonya Bernilai Rp499 Ribu
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan