SuaraKaltim.id - Kegaduhan di tubun internal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bontang makin riuh. Pengurus tingkat wilayah Kaltim mewanti-wanti kader yang tak loyal dengan partai akan mendapat sanksi.
Usai ancaman kader mundur dari pengurusan PKB Bontang, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kaltim Syafruddin tak ambil pusing. Namun dia mengingatkan bagi kader yang terpilih anggota dewan di Pemilu 14 Februari lalu agar tak gegabah.
Udin--sapaan akrabnya--mengatakan, kader partai harus loyal dengan organisasi. Bagi kader yang terbukti tak taat dan tundur dengan peraturan organisasi dipastikan bakal menerima sanksi. Kebijakan ini berlaku bagi siapapun, termasuk para Anggota DPRD Bontang terpilih.
Kewenangan untuk menjatuhkan sanksi berada di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Di tingkat wilayah hanya melaporkan saja ke tingkat pusat terkait oknum-oknum kader yang bandel. Pun saat ini timnya telah memantau para kader di Bontang yang tak loyal.
"Kalau terbukti tidak loyal yah Pergantian Antar Waktu (PAW). Atau kena sanksi lain. Kewenangannya di DPP," ungkap Udin, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (17/05/2024).
Untuk diketahui sengkarut di internal DPC PKB Bontang disebabkan pucuk pimpinannya mendaftarkan diri sebagai calon wali kota jalur independen.
Basri dinilai lupa bahwa dia merupakan ketua DPC PKB Bontang sampai dengan saat ini. Artinya ada pengingkaran mandat DPP PKB yang diberikan terhadap dirinya sebagai ketua cabang.
"Carut marut jni semakin jelas saat Basri resmi mendaftarkan diri lewat jalur independen. Kita lihat nanti apa sanksi yang akan diberikan oleh DPP," sambungnya.
Diketahui sampai saat ini pria yang kerap disapa Udin masih enggan memberikan siapa Anggota DPRD Bontang yang masuk daftar peringatan.
Baca Juga: Basri Rase Pilih Ditinggal Partai, Syafrudin Beberkan Catatan Merah ke DPP PKB
"Saya belum tahu siapa yang melanggad. Tapi kan pasti terpantau lewat aktivitas mereka," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Suami Istri Jadi Bandar, 5,40 Gram Sabu Diamankan Polisi Bontang
-
APBD Kaltim 2026 Tak Sesuai Target RPJMD, DBH Jadi Biang Kerok
-
Lahan 5 Hektare Disiapkan, BLK Penajam Jadi Pusat Pelatihan SDM untuk IKN
-
Tragedi di Berbas Pantai, Pekerja Proyek Jalan Meninggal Tersengat Listrik
-
TBC Masih Jadi Ancaman Serius di Samarinda, 189 Jiwa Meninggal dalam Dua Tahun