SuaraKaltim.id - Hetifah Sjaifudian, anggota DPR RI daerah pemilihan (Dapil) Kalimantan Timur (Kaltim), beberapa waktu lalu kembali memfasilitasi penguatan kapasitas kepada para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) sub sektor MICE di Kota Balikpapan. Acara tersebut bertajuk “Sosialisasi Standar dan Sertifikasi Kompetensi SDM Pariwisata Sub Sektor MICE” dan berlangsung di Hotel Grand Senyiur Balikpapan.
Selain Hetifah, acara itu dihadiri Martini Muhamad Paham selaku Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan, Kemenparekraf RI, Ratih Kusuma selaku Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Kadisporapar) Kota Balikpapan, Faisal selaku Ketua Harian Forum Ekraf Balikpapan dan Galih Sedayu selaku Wakil Ketua Indonesia Creative Cities Network. Untuk diketahui, acara tersebut diikuti oleh tak kurang dari 100 orang para pelaku parekraf, PHRI, ADWINDO, Pokdarwis, Sanggar Seni, dan lainnya di Balikpapan.
Martini dalam sambutannya menyampaikan, acara ini untuk membentuk para pelaku ekraf di Balikpapan bisa bersaing dan menunjukkan eviden bahwa mereka berkompeten apalagi keberadaan IKN sangat menuntut pelaku MICE bisa berperan besar dan aktif.
“Keberadaan IKN membutuhkan pelaku MICE yang lebih berkompeten, karena pasti semakin banyak event, convention dan sejenisnya, karenanya kita mau bahwa insan-insan parekraf kita mampu berkarya bahkan membuat event berskala international,” imbuhnya, dikutip dari keterangan yang diperoleh, Kamis (23/05/2024).
Baca Juga: Pom Mini dan Penjual BBM Eceran di Balikpapan Tetap Ditertibkan Awal Juni, Sosialisasi Digeber
Ratih Kusuma mengatakan, Balikpapan merupakan kota MICE, karenanya pelaku parekraf subsektor MICE membutuhkan perhatian yang mendalam agar mereka semakin memiliki kompetensi yang mumpuni di bidang mereka.
“Pelaku parekraf di Balikpapan mampu mengangkat raihan panji pembangunan Balikpapan 2022 dan 2023, serta meraih banyak penghargaan, olehnya itu, sdm parekraf dari balikpapan kami harap bisa bersinergi dan mewujudkan balikpapan sebagai kota penyangga IKN yang nyaman dalam bingkai Madinatul Iman,” paparnya.
Hetifah yang merupakan Waketum Partai Golkar tersebut dalam sambutannya menegaskan SDM MICE itu kunci. Alasannya, karena bukan hanya kompetensinya yang perlu diperhatikan, tetapi kesigapan dan keterampilan khusus SDM dan attitude atau perilaku dari sdm tersebut sebagai ujung tombak dari pelaksana MICE itu sendiri.
“Kualitas SDM yang tinggi akan berpengaruh pula pada kualitas pelaksaan event MICE yang dilaksanakan, bahkan hal-hal kecil harus mampu ditangkap oleh pelaksana event yang kadang terlewat,” tegas Wakil Ketua Komisi X DPR RI tersebut.
Lebih lanjut Hetifah menuturkan kolaborasi antar semua pihak harus terus di dorong, karena pelaksanaan event MICE tidak hanya melibatkan satu dua orang saja. Selain itu, sukses pelaksanaan MICE harus meningkatkan sukses ekonomi masyarakat.
Baca Juga: Kaltim Perkuat Sinergi Hadapi Lonjakan PMKS Jelang IKN
“Kita berharap bahwa Balikpapan dapat menjadi kota MICE yang unggul di Indonesia, karena kalau kita mengandalkan alam, kita kurang di alam, keberadaan IKN harus dimanfaatkan dengan baik sebagai peluang terbaik meningkatkan kapasitas dan kualitas pelau MICE kita di Balikpapan,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Tahap Pertama Selesai, PSSI Siap Luncurkan Tahap Kedua Pembangunan Training Center di IKN
-
Efisiensi Anggaran, Pemerintah Diminta Evaluasi Ulang IKN
-
Era Digital, Perusahaan Kian Membutuhkan SDM yang Mampu Berkomunikasi Secara Efektif
-
Tak Hanya Bangun Hunian, Agung Podomoro Group Juga Tingkatkan Kualitas SDM
-
BRI Siap Dukung Investasi di IKN
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
ASN Kutim Pesta dan Saweran di Kantor, Warganet: Abis Cair dari Proyek?
-
Basuki Hadimuljono Soal Klub Malam di Nusantara: Belum Tentu Negatif
-
Sinyal Positif! NTP Kaltim Awal Tahun Menguat, Apa Penyebabnya?