SuaraKaltim.id - Seorang remaja putri bernama Hayren (16) dikabarkan hilang sejak Minggu, (04/02/2024) lalu. Siswi kelas XI SMK itu kali terakhir bertemu dengan keluarganya pada 02 Februari siang.
Kakak korban, Khairul Fatjeri mengatakan, Hayren pergi meninggalkan rumah dengan menggunakan motor dan membawa perlengkapan seperti tas dan pakaian ganti.
“Saat itu adik saya memang sempat izin mau ikut kemping dengan teman-teman magangnya,” kata pria yang akrab disapa Irul ini, Minggu (09/06/2024) siang.
Sang ibu yang merasa khawatir sempat menanyakan keberadaan anak bungsunya tersebut karena sampai malam tak kunjung pulang.
Namun, Irul meminta sang ibu untuk tenang. “Saya bilang ke ibu namanya kemping pasti menginap, jadi enggak perlu khawatir,” ucapnya.
Hingga Senin, 5 Februari 2024, Hayren tak kunjung pulang. Ponselnya juga tak bisa dihubungi oleh keluarga. Kondisi ini membuat sang ibu kian tak tenang.
Akhirnya, pda Selasa, 6 Februari 2024, Irul berinisiat melaporkan kejadian ini ke Unit PPA Satreskrim Polresta Balikpapan. Dia juga melaporkan hilangnya sang adik ke Mapolda Kaltim.
“Laporan sudah saya sampaikan dan langsung ditindaklanjuti oleh Jatanras Polda Kaltim,” ungkapnya.
Bahkan, kepolisian sempat mendapatkan jejak motor yang digunakan Hayren sudah dijual kepada seorang pria di Balikpapan Barat dengan harga Rp 1,5 juta.
Baca Juga: Jokowi Sorot Kemacetan di Balikpapan, Tantang Daerah Bangun MRT dan LRT
Sayang, pembeli motor mengaku tak tahu menahu soal identitas penjual motor tersebut.
“Pembeli ini mengaku berkenalan dengan penjual motor lewat Facebook. Setelah itu mereka bertemu di kawasan Balikpapan Regency,” bebernya.
Selain melaporkan ke polisi, Irul mengaku sudah mencoba mencari keberadaan sang adik dengan menghubungi teman sekolahnya.
“Hampir semua cara sudah saya lakukan, tapi belum ada hasil,” ujarnya.
Diduga Dibawa Kabur Duda Beranak Satu
Irul menduga sang adik pergi bersama seorang pria berinisial OAH, duda beranak satu, yang sempat tinggal tak jauh dari rumah korban.
OAH, kata Irul merupakan perantau dari Grobogan, Jawa Tengah (Jateng). Ia sempat tinggal tak jauh dari rumahnya.
Bahkan, anak OAH sempat dijaga oleh sang ibu dan sang adik ketika OAH sedang bekerja sebagai kuli.
“Ibu saya iba karena melihat anaknya suka dibawa ke tempat kerja. Makanya ibu berinisiatif membantu menjaga anak itu sambil jualan di warung,” terangnya.
Keduanya diduga Irul memang punya kedekatan. Ini dikuatkan dengan cerita dari tempat sang adik magang.
“Setelah adik saya tidak pulang, saya sempat mencari informasi ke tempat dia magang. Di situ ada yang cerita kalau adik saya sedang dekat dengan seorang pria, duda beranak satu,” sebutnya.
Kecurigaan Irul semakin menjadi sebab setelah kejadian itu OAH tak pernah menampakkan batang hidungnya.
Bahkan, Irul sempat meminta sang kawan untuk mendatangi rumah OAH di Grobogan, Jawa Tengah. “Ibunya bilang OAH ini tak pernah menghubungi sejak meninggalkan rumah,” tambahnya.
Ditambah lagi, Hayren diketahui sempat datang ke Samarinda untuk bertemu dengan OAH sebelum kejadian ini.
“Jadi sempat kami laporkan hilang dan kami sebar di media sosial, terus Hayren pulang,” jelasnya.
Dia berharap kepada warga yang mengetahui keberadaan sang adik untuk menghubunginya.
“Saya minta tolong jika ada yang melihat adik saya menghubungi nomor ini +62 858-2166-6621,” tuntasnya.
Kontributor : Arif Fadillah
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
140 Titik Panas Sehari, Kaltim Siaga Karhutla
-
1.170 ASN Sudah Pindah ke IKN, Pemerintah Pusat Gas Pol Transisi Birokrasi
-
Tak Lagi Seremonial, DPRD Kaltim Dorong Penanganan Stunting Berbasis Data
-
Atasi Banjir, Balikpapan Bangun Saluran Inhutani yang Ramah Pejalan Kaki
-
Toha Dukung Prabowo: Keppres IKN Harus Menunggu Infrastruktur Siap