SuaraKaltim.id - Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan alasan pemerintah menarik kas daerah dari BPD Kaltimtara untuk deposito ke bank konvensional sudah sesuai usulan DPRD Bontang. Rapat teknis pembahassan masalah ini pun telah dilakukan sejak 2023 lalu.
Kala itu, dewan getol agar memanfaatkan dana Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SilPA) didepositokan supaya lebih produktif, ketimbang hanya diparkir di rekening. Namun, Basri bingung setelah rekomendasi dilaksanakan justru diprotes oleh DPRD Bontang.
"Ini sudah salah satu rekomendasi mereka. Bahkan saya didesak terus tahun lalu. Begitu mengikuti rekomendasi itu justru diprotes yah biarkan saja," ucap Basri, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Kamis (13/06/2024).
Basri mengatakan, laporan rekomendasi itu sudah diterima kedua belah pihak baik Pemkot dan DPRD. Anggaran yang didepositokan Basri sebut senilai Rp 600 miliar. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) yang ditunjuk mengurusi persoalan ini.
Baca Juga: Prioritaskan Penjahit Lokal, Pemkot Bontang Berdayakan 200 Penjahit Produksi Seragam Sekolah
Dengan alasan optimalisasi anggaran, akhirnya pemerintah memutuskan untuk mendeposito dana yang sebelumnya di rekening giro BPD Kaltimtara untuk memperoleh untung bagi daerah.
Basri menambahkan, teknis pelaksanaan diserahkan sepenuhnya ke BPKAD bahkan dirinya tak tahu dana tersebut diinvestasikan ke bank apa saja.
"Saya tidak ikut apa-apa didalamnya. Bahkan ke bank yang dituju. Silahkan saja ditanya pak Sony," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemkot Bontang angkat bicara terkait dana pemerintah yang ditarik dari Bank Kaltim-Kaltara untuk didepositokan ke bank lain.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bontang Sony Suwito mengatakan, alasan pemerintah mendepositokan dana tersebut demi optimalisasi anggaran. Dengan keputusan itu, pemerintah mendapat keuntungan berlipat ketimbang hanya bergantung rekening giro di bank.
Baca Juga: Potensi Besar Masih Terabaikan, DPRD Kutim Soroti Minimnya Pendapatan Pajak dan Retribusi
"Bisa naik 2 kali lipat (untungnya) ketimbang dibiarkan di rekening giro (Bank BPD)," ungkap Sony kepada klikkaltim,
Berita Terkait
-
Masih Aktif! Update Link DANA Kaget Terbaru agar Bisa Minimal Tarik Tunai
-
Mau Dapet Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu, Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Bisa Buat Bagi-bagi THR
-
Selamat Anda dapat Dana Kaget Hari Ini, Bisa Ditukar Skin Free Fire dan Mobile Legends
-
Tambah-tambah THR dengan Link Dana Kaget! Ini Cara Mendapatkannya
-
Mau Saldo DANA Gratis Buat Beli Diamond MLBB? Klik Link DANA Kaget Hari Ini 1 April 2025
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
Terkini
-
Pemprov Kaltim Usulkan 4 Lokasi Sekolah Rakyat, Ini Daftarnya!
-
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Banjir Rob di Kaltim Saat Lebaran
-
Tol IKN Beroperasi, Pemudik Roda Empat di Pelabuhan Kariangau Justru Meningkat 181 Persen
-
Arus Mudik Meningkat, 33 Bus AKAP Beroperasi dalam Sehari di Terminal Samarinda Seberang
-
Banjir Bandang di Berau, Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik untuk Sembilan Desa Terdampak