SuaraKaltim.id - Sejumlah warga yang memarkirkan kendaraannya di daerah Klandasan dan Melawai mengeluhkan tarif parkir yang mencapai Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu.
Jamal warga Karang Jati mengaku, dirinya membayar hingga Rp 5 ribu untuk parkir kendaraan sepeda motor di kawasan Melawai. Dirinya kaget saat dimintai juru parkir kawasan tersebut dengan patok harga Rp 5 ribu usai kulineran di kawasan tersebut.
“Dimintain Rp 5 ribu mas, biasa juga Rp 2 ribu untuk sepeda motor itupun mau lama atau sebentar, nilainya sama,” kata Jamal, disadur dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Kamis (27/06/2024).
Karena tidak mau berdebat, Jamal pun dengan terpaksa membayar uang parkir yang diminta jukir tersebut. Itupun tidak diberi karcis parkirnya.
Baca Juga: Kloter 1 Haji Balikpapan Mendarat di Sepinggan, Sambutan Hangat dan Sujud Syukur Warnai Kepulangan
“Gak di kasih, ntar itu jukut ilegal atau legal binaan dishub,” kesalnya.
la sempat menanyakan kepada juru parkir lantaran tarif parkir terlalu mahal.
“Sudah biasa kata juru parkir. Jera kita parkir di sana, kenapa bisa mahal sekali,” katanya.
la menyayangkan petugas dari Dinas Perhubungan Kota Balikpapan yang justru tidak terlihat di area tersebut.
“Setahu saya tidak ada, apalagi di siang hari. Harusnya mereka standby melihat kondisi parkiran yang begitu padat,” ujarnya.
Baca Juga: Suasana Duka Menyelimuti Kloter I Haji Balikpapan, Satu Jemaah Meninggal di Mekkah
Senada disampaikan Herman warga Sepinggan ketika dirinya parkir di area luar BSB dikenakan tarif bahkan mencapai Rp 20 ribu untuk sepeda motor.
“Gila betul dimintai Rp 20 ribu sama jukirnya, itupun jukir tidak bilang diawal kalau parkir disitu bayarnya segitu,” kesal Herman.
Herman memilih parkir diluar area BSB karena ada keperluan yang tidak lama, tapi sebentar saja parkir diluar di kenalan tarik parkir yang tinggi.
“Kalau bisa ditertibkan saja itu jukir-jukir liar yang semaunya menggunakan biaya parkir,” usulnya.
Sementara itu, dikonfirmasi ke Kepala UPTD Parkir Dishub Balikpapan Bastian mengaku baru mengetahui hal tersebut.
“Sepanjang ini kami tidak tahu dan kami percayakan kepada jukir binaan,” akunya.
Dishub Balikpapan, kata Bastian tidak pernah menaikkan tarif parkir. Khususnya, di Klandasan dan Melawai.
“Tidak ada kenaikan, kalau tarif tidak berubah,” ujarnya.
Keluhan warga soal tarif parkir yang di luar batas wajar, pihaknya berjanji akan intensif melakukan pengawasan di kawasan tersebut.
“Personil UPT parkir akan kami tugaskan untuk melakukan pengawasan di parkir Klandasan hingga ke Melawai,” jelasnya.
Pihaknya akan melakukan pemeriksaan lapangan terkait keluhan warga. Kalau ada pelanggaran akan berikan sanksi kepada jukir binaan.
“Ada beberapa tahap sanksi mulai dari teguran sampai pencabutan. Juru parkir berpotensi mempermainkan tarif,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Sanksi Parkir Sembarangan di Perumahan, Bisa Dpenjara!
-
Jangan Sampai Dilabrak Tetangga Seperti Arafah Rianti, Pahami Aturan Parkir Mobil di Kompleks
-
Beda Penampakan Garasi Rumah Ayu Ting Ting vs Arafah Rianti, Adabnya Parkir Mobil Dibanding-bandingkan
-
Kluster Mewah Tapi Parkir Susah, Beda Kelas Rumah Arafah vs Ayu Ting Ting yang Tinggal di Gang Sempit
-
Beda Isi Garasi Arafah dan Ayu Ting Ting, Adab Parkir Dibandingkan Netizen
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye