SuaraKaltim.id - Sebanyak 12 mahasiswa dari berbagai universitas di sejumlah negara di Asia-Pasifik mengikuti program EBA (Evidence Based Approach)-ITB Fieldwork 2024. Mereka akan berkolaborasi untuk membuat visualisasi dan mendefinisikan konsep kota berkelanjutan dalam studi kasus di Kalimantan Timur.
Dianing Ratri, penanggung jawab kegiatan EBA-ITB Kalimantan Fieldwork 2024, menjelaskan bahwa program ini berada di bawah naungan SOI Asia Project, sebuah konsorsium di Asia-Pasifik yang menaungi sejumlah universitas.
"Programnya adalah EBA Project, di bawahnya adalah EBA Fieldwork, dengan ITB sebagai host di tahun 2024. Tujuannya adalah membangun SDM yang mampu memberikan solusi untuk masalah atau isu sosial di Asia-Pasifik," ujar Dianing Ratri, dikutip dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Sabtu (06/07/2024).
Tahun ini, lima universitas dari lima negara di Asia-Pasifik berkolaborasi dan mengirim delegasi untuk suksesnya program EBA.
Baca Juga: IKN Jadi Fokus Utama, Musrenbang Kaltim 2025-2045 Bahas Ekonomi Hijau dan Berkelanjutan
"Pesertanya dari berbagai negara seperti Indonesia, Jepang, Malaysia, Thailand, dan lain sebagainya," tambahnya.
Ratri juga menjelaskan alasan khusus memilih Kalimantan Timur sebagai lokasi program.
"Kalimantan mengalami banyak perkembangan mulai dari industri, transmigrasi, termasuk nantinya ibu kota baru juga pindah ke IKN," jelasnya.
Fathima Assilmia, perwakilan EBA Project - SOI Asia, menjelaskan, output dari program ini diharapkan menjadi referensi pengetahuan atau penelitian di masa depan.
"Harapannya, finalisasi dari proyek yang dibuat tidak hanya berhenti di situ saja, tetapi juga dapat diimplementasikan dalam kehidupan mereka. Bisa menjadi inspirasi untuk pekerjaan, penelitian, dan banyak hal lainnya," kata Fathima Assilmia.
Baca Juga: IKN Usung Transportasi Cerdas dan Berkelanjutan, Belajar dari Pengalaman Amerika
Para peserta juga akan membuat video berdurasi 1-3 menit yang memaparkan dan memvisualisasikan kota berkelanjutan versi mereka.
"Kami akan mengadakan pameran kecil di ITB untuk mempresentasikan hasil karya peserta di depan konsorsium SOI Asia dan stakeholder lainnya," tambahnya.
Valentino Matthew, salah satu peserta dari ITB, jurusan Desain Komunikasi Visual, berbagi pengalamannya mengikuti program EBA-ITB. Ia mendapatkan banyak pengetahuan dan perspektif baru dari berbagai peserta lain.
"Kegiatan ini sangat membangun komunikasi antar peserta. Saya mendapatkan banyak perspektif dari peserta lain yang berasal dari berbagai bidang," tutur Valentino.
"Kami sudah ke lapangan, misalnya meninjau lokasi pembangunan IKN, Samboja Lestari (Konservasi Orang Utan), Desa Sungai Bawang, dan beberapa tempat lain. Karena fokusnya adalah kota berkelanjutan, kami akan membuat video yang mendefinisikan topik tersebut," terangnya.
Berita Terkait
-
Kuliah S2 di Australia dengan Biaya Lokal, Bagaimana Caranya?
-
Akui Politik Uang di Pemilu Merata dari Sabang sampai Merauke, Eks Pimpinan KPK: Mahasiswa Harusnya Malu
-
5 Sumber Belajar Online Terpercaya untuk Mahasiswa Kedokteran
-
Terapkan Bisnis Berkelanjutan Unilever Indonesia Raih "The Best Listed Company Based on ESG Score"
-
Jangan Sampai Celaka! Ini Tips Jaga Performa Mobil di Musim Hujan
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye