SuaraKaltim.id - Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi dibuka untuk masyarakat umum mulai Senin, 16 September 2024 yang bertepatan dengan libur Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Meski dibuka secara umum, tetapi beberapa tempat dan bangunan masih dalam tahap pembangunan dan belum bisa dikunjungi.
Sehingga, dalam pembukaan perdananya, para pengunjung hanya dapat menyaksikan Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa Nusantara saja di IKN.
Di kunjungan perdana kemarin, Otorita IKN (OIKN) hanya membatasi pengunjung sebanyak 300 orang saja.
Baca Juga: Hari Perdana IKN Dibuka untuk Umum, Netizen Kaget: Memangnya Tempat Wisata?
Saat ini, masyarakat bisa langsung mengunjungi IKN dengan cara mendaftar di aplikasi IKNOW.
Berikut cara daftar kunjungan ke IKN melalui aplikasi IKNOW:
- Unduh aplikasi IKNOW via AppStore atau PlayStore
- Buka aplikasi IKNOW, lalu klik Registrasi atau Daftar akun
- Login atau masuk akun dengan email dan password
- Klik "Kunjungi Nusantara" atau "Visit Nusantara"
- Pilih tanggal dan waktu kunjungan yang tersedia di layar
- Isi jumlah pengunjung yang hendak berkunjung
- Klik "Registrasi" dan selanjutnya diarahkan untuk Checkout
- Isi data kontak informasi dan data diri pengunjung
- Klik "Lanjutkan", lalu diarahkan ke tinjau pesanan
- Setelah dipastikan data sudah sesuai, kemudian klik kolom konfirmasi
- Klik "Kirim pendaftaran" dan tunggu prosesnya
- Setelah pesanan terkonfirmasi, maka tiket menuju IKN akan dikirim ke email.
Seperti diketahui, Istana Negara Garuda sendiri nantinya akan dibuka dan berkonsep ramah terhadap publik seperti Istana Presiden Amerika Serikat (AS) di Washington DC yang dijuluki White House atau Gedung Putih.
Menurut Juru Bicara Otiritas IKN (OIKN), Troy Pantouw, pihak OIKN dan pemangku kepentingan lainnya juga sudah memikirkan paket tur langsung ke Istana Negara.
Terlebih saat ini OIKN sudah membuka akses untuk warga melihat secara langsung karya anak bangsa tersebut.
Baca Juga: Potret IKN Mulai Menghijau Viral, Netizen: Semoga Anak Cucuku Kuat Tanggung Beban Utang
Kendati demikian, untuk merealisasikan itu, Troy menyebut membutuhkan waktu yang tidak sebentar dan masih diperlukan kajian lagi agar semua aman dan lancar.
Berita Terkait
-
Momen Lawas Gibran Panik Ditanya Anak SMK soal IKN Viral Lagi, Warganet: Jadi Trauma Diskusi?
-
Soal jika Ada Warga Korban Gusuran Proyek IKN Tak Sepakat Nilai Ganti Rugi, Begini Kata Pejabat OIKN
-
Agung Wicaksono Beberkan Peran Pertamina di Balik Transformasi IKN Menuju Kota Berkelas Dunia
-
Anies Baswedan: Bangun Manusia Tak Bisa 5 Tahunan, Beda dengan Infrastruktur
-
Ceramah Penuh Sindiran dari Anies Baswedan di Masjid Kampus UGM: Membangun Manusia Itu Lama, Tapi IKN Juga Deng
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
-
Naturalisasi Emil Audero Cs Dapat Kritik Pedas, Erick Thohir Disebut Absurd
-
Cetak Sejarah, Yokohama Marinos Bangga Sandy Walsh Dipanggil ke Timnas Indonesia
Terkini
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 13 Maret 2025
-
Lapas Bontang Akui Narapidana Meninggal dengan Luka, Investigasi Berlanjut
-
Beda Pemandangan Pulau Jawa dan Kalimantan dari Atas Langit, Netizen: Yang Asli Ada Sawitnya
-
Kebijakan Baru! Golden Visa IKN Kini Bisa Diajukan dengan Investasi Mulai US$5 Juta
-
Benarkah Daus Meninggal Karena Penyakit? Keluarga Curigai Dugaan Penyiksaan di Lapas